Lepas Brahim Diaz ke Madrid, City Sisipkan Klausul Anti-United

6 Januari 2019 16:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Brahim Diaz beraksi dalam laga Piala Liga melawan Leicester City. (Foto: Reuters/John Sibley)
zoom-in-whitePerbesar
Brahim Diaz beraksi dalam laga Piala Liga melawan Leicester City. (Foto: Reuters/John Sibley)
ADVERTISEMENT
Brahim Diaz sama sekali belum pernah tampil untuk Manchester City di Premier League musim 2018/19. Akan tetapi, catatan itu tak membuat dirinya kehilangan peminat. Real Madrid dikabarkan selangkah lagi bakal mendapat jasa pemain asli Spanyol tersebut lewat transfer senilai 22 juta poundsterling.
ADVERTISEMENT
Diaz pindah dari Malaga ke City pada 2015 ketika usianya baru 16 tahun. Namun, pemain berdarah Maroko itu memang tidak langsung bermain untuk tim utama. Dia harus melanjutkan pendidikan terlebih dahulu di akademi City bersama pemain-pemain macam Phil Foden serta Jadon Sancho.
Selama memperkuat City, Diaz terhitung masih jarang tampil di tim utama. Di Premier League dia baru bermain lima kali, setali tiga uang dengan di Piala Liga. Kemudian, di ajang Piala FA dan Community Shield Diaz baru bermain masing-masing sekali. Sementara itu, di Liga Champions dia sudah tampil tiga kali tetapi semuanya dia lakoni sebagai pengganti. Tak heran jika Diaz baru bisa mencetak dua gol untuk The Citizens.
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, Real Madrid tidak peduli. Mereka masih melanjutkan kebijakan menumpuk pemain muda asal Spanyol dengan keputusannya memboyong Diaz. Adapun, biaya transfer 22 juta pounds tadi tidak akan dibayarkan Real secara langsung karena 6,5 juta pounds di antaranya baru akan diberikan tergantung seberapa sukses Diaz di Madrid.
Di perjanjian pembelian Diaz ini juga tertera sebuah klausul menarik. Sedari awal sudah ditetapkan bahwa Manchester City akan mendapat jatah 15 persen dari harga jual Diaz di kemudian hari. Akan tetapi, jika Real Madrid memutuskan untuk melego si pemain ke Manchester United, maka City akan mendapatkan jatah 40 persen. Inilah klausul yang disebut-sebut media Inggris sebagai klausul anti-Manchester United.
Diaz sejauh ini merupakan jebolan akademi City termahal kedua setelah Kelechi Iheanacho yang dibeli Leicester City dengan harga 25 juta pounds. Di bawah Diaz ada nama Angus Gunn (13,5 juta pounds ke Southampton), Enes Unal (12 juta pounds ke Villarreal), Marcos Lopes (10 juta pounds ke Monaco), dan Jason Denayer (10 juta pounds ke Lyon).
ADVERTISEMENT
Di Real Madrid, Diaz bakal bergabung dengan pemain-pemain seperti Daniel Ceballos, Jesus Vallejo, Theo Hernandez, Alvaro Odriozola, dan Marco Asensio yang dibeli di bawah kebijakan pembelian pemain muda tadi. Namun, tak semua pemain itu bisa merasakan sukses di Real Madrid.
Praktis hanya Asensio yang sejauh ini sudah mampu memberi kontribusi nyata untuk Real seperti lewat satu golnya di final Liga Champions 2017. Namun, di bawah asuhan Santiago Solari, Asensio meredup. Dia hanya bisa mencetak satu gol di semua kompetisi sebelum akhirnya harus menepi lantaran cedera.
Sementara itu, Ceballos, Vallejo, dan Odriozola sejauh ini hanya menjadi ban serep di skuat Real Madrid. Theo Hernandez bahkan harus rela dipinjamkan ke Real Sociedad sejak demi mendapatkan menit bermain.
ADVERTISEMENT
Menariknya, tidak cuma pemain-pemain muda yang kesulitan di Real Madrid. Pemain kawakan Isco Alarcon juga tidak bisa mendapatkan menit bermain memadai di bawah asuhan Solari. Sejak Real ditangani pria Argentina itu, Isco sama sekali belum pernah menjadi starter di ajang La Liga.