Lewandowski Hat-trick, Bayern Muenchen Juara Piala Super Jerman

13 Agustus 2018 3:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Para pemain Bayern merayakan gol. (Foto: REUTERS/Ralph Orlowski)
zoom-in-whitePerbesar
Para pemain Bayern merayakan gol. (Foto: REUTERS/Ralph Orlowski)
ADVERTISEMENT
Pesta gol mewarnai langkah Bayern Muenchen ke podium juara Piala Super Jerman 2018. Menghadapi Eintracht Frankfurt di di Commerzbank Arena, Senin (13/8/2018) dini hari WIB, Bayern menang 5-0. Hasil ini ditentukan oleh gol Robert Lewandowski (2), Kingsley Coman, dan Thiago Alcantara.
ADVERTISEMENT
Pada pertandingan ini, Eintracht Frankfurt turun dengan para pemain andalannya. Berbalutkan formasi 3-4-2-1, Frankfurt mengandalkan nama-nama seperti Sebastian Haller, Marco Fabian, Mijat Gacinovic, Lucas Torro, Jonathan De Guzman, Makoto Hasebe, Jetro Willems, serta Carlos Salcedo.
Di sisi lain, Bayern Muenchen juga masih mengandalkan kekuatan tempur mereka musim lalu. Nama-nama semacam Robert Lewandowski, Franck Ribery, Arjen Robben, Thiago Alcantara, Thomas Mueller, Javi Martinez, Mats Hummels, Joshua Kimmich, dan David Alaba masih masuk susunan pemain inti, berbalutkan formasi 4-3-2-1.
Semenjak babak pertama dimulai, Bayern Muenchen langsung mengambil inisiatif penyerangan atas Frankfurt. Lewat Robben dan Ribery, Bayern dengan intens menekan lini pertahanan Frankfurt yang digalang oleh Hasebe. Javi Martinez selaku gelandang poros juga mampu mengatur tempo permainan, bekerja sama dengan Thiago di lini tengah.
ADVERTISEMENT
Berkat lini tengah dan lini serang yang main apik ini, ditambah banyaknya ruang kosong di lini pertahanan Frankfurt, Bayern Muenchen dapat menancapkan keunggulannya atas Frankfurt dalam pertandingan ini. Dua gol yang dicetak oleh Lewandowski, masing-masing pada menit 21 dan 26, hasil umpan dari Kimmich dan Robben.
Menanggapi Bayern Muenchen yang bermain agresif, Frankfurt belum mampu memberikan perlawanan berarti. Usaha-usaha dari Fabian, Gacinovic, maupun Haller untuk menembus lini pertahanan Bayern senantiasa menemui jalan buntu. Babak pertama berakhir untuk keunggulan Bayern dengan skor 2-0.
Memasuki babak kedua, dominasi Bayern Muenchen atas Frankfurt masih kentara. Meski Robben harus ditarik keluar di babak kedua ini, digantikan oleh Kingsley Coman, nafas serangan Bayern masih terasa. Hal ini tampak dari gol ketiga yang sukses mereka cetak pada menit 54.
ADVERTISEMENT
Usai menerima umpan dari Mueller, Lewandowski berlari menuju pertahanan Bayern. Dengan dribelnya, dia mendapatkan ruang di lini pertahanan Frankfurt untuk melepaskan tembakan. Gol ketiga untuk Bayern Muenchen sekaligus gol ketiga Lewandowski yang menambah keunggulan Bayern atas Frankfurt menjadi 3-0.
Tertinggal tiga gol, Frankfurt melakukan beberapa penambahan kekuatan di lini serang. Ante Rebic, Danny Blum, dan Luka Jovic dimasukkan oleh pelatih Frankfurt, Adolf Huetter, supaya dapat keluar dari tekanan. Niko Kovac selaku pelatih Bayern juga melakukan perubahan, dengan memasukkan Leon Goretzka, Sandro Wagner, dan Coman.
Pemain Bayern dan Frankfurt berduel. (Foto: REUTERS/Ralph Orlowski)
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Bayern dan Frankfurt berduel. (Foto: REUTERS/Ralph Orlowski)
Berkat beberapa perubahan ini, Frankfurt mulai mampu keluar dari tekanan para pemain Bayern Muenchen. Tendangan mengarah ke gawang pertama sukses mereka lepaskan pada menit 74 lewat Blum, tetapi masih dengan mudah mampu diamankan oleh Manuel Neuer. Aliran bola mereka juga lebih lancar, tidak tersendat seperti babak pertama.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, cerdasnya para pemain Bayern Muenchen dalam memanfaatkan peluang sukses menjaga keunggulan Bayern. Dua gol yang disumbangkan oleh Coman pada menit 63 dan Thiago pada menit 85, menunjukkan bahwa lewat serangan balik, Bayern tetap menggigit. Memasuki menit 86, Bayern unggul 5-0 atas Frankfurt.
Sampai babak kedua berakhir, Frankfurt gagal mencetak satu gol pun ke gawang Bayern. Skor 5-0 tetap bertahan. Bayern Muenchen sukses membalaskan kekalahan mereka di DFB Pokal musim lalu, sekaligus meraih gelar Piala Super Jerman untuk enam kali secara beruntun.