Liverpool: Fokus ke Bayern Dulu, Pikirkan Man United Kemudian

Juergen Klopp di sesi latihan Liverpool. Foto: REUTERS/Ciro De Luca

Jadwal berat sudah menanti Liverpool di pekan ini. Pada Rabu (20/2/2019), The Reds akan menjamu Bayern Muenchen di leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Tiga hari berselang, mereka harus bertandang ke Old Traffod untuk menghadapi Manchester United di pentas Premier League.

Menilik urgensi, laga melawan United terbilang lebih krusial karena berkaitan dengan kans berburu gelar Premier League. Untuk sementara, Liverpool berada di posisi dua klasemen dengan 65 poin. Meski raihan angkanya sama dengan Manchester City, mereka kalah selisih gol.

Juergen Klopp mafhum kondisi itu, terlebih tuntutan dan harapan para suporter Liverpool yang ingin tim kesayangannya menutup musim dengan mahkota juara Premier League. Sudah hampir tiga dekade lamanya 'Si Merah' gagal meraih trofi liga domestik--terakhir kali di edisi 1989/90.

"Untuk semua pendukung Liverpool, jelas sekali mereka ingin gelar Premier League, kami tahu itu. Tapi, sekarang kami bermain di Liga Champions dan para suporter berharap kami bisa bermain bagus. Kami berusaha mewujudkan keinginan itu," kata Klopp dilansir ESPN.

"Satu-satunya yang bisa kami lakukan adalah memberikan segalanya dan memainkan sepak bola yang penuh semangat, sepak bola yang hidup. Permainan seperti itu yang kami harapkan ketika berlaga di Anfield. Kami harap ada atmosfer yang bagus nanti sehingga mampu mempermudah tugas para pemain," lanjutnya.

Untuk mewujudkan misi tersebut, Klopp menegaskan bahwa para pemainnya harus memfokuskan diri pada Bayern lebih dulu ketimbang United. Pasalnya, hasil positif di laga melawan Die Roten akan menjadi modal penting untuk menantang The Red Devils. Terlebih, United tengah impresif usai mengalahkan Chelsea di Piala FA.

"Dari satu gim ke gim lainnya, Anda tak bisa memikirkannya bersamaan. Jika Anda bertanpa pada United saat mereka menghadapi Chelsea, apakah mereka sudah memikirkan pertandingan dengan kami? Saya kira tidak."

"Kami sudah menjalani beberapa bulan yang ketat musim ini. Tak cuma satu bulan seperti yang kalian pikir: 'Oh, bagus, lawan beratnya hanya di sini'. Setiap laga selalu berat dan kami harus bersiap. Fokus 100% itu harga mati. Jika tidak, kami bakal habis," tegas juru taktik asal Jerman itu.

Fabinho berduel dengan Ross Barkley saat Liverpool menghadapi Chelsea di Piala Liga Inggris. Foto: REUTERS/Andrew Yates

Tantangan Liverpool untuk menghadapi Bayern nanti tak cuma soal menjaga fokus. Minimnya opsi pemain juga jadi perkara rumit.

Dejan Lovren diragukan tampil karena cedera, sementara Virgil van Dijk terkena suspensi. Alhasil, Klopp berencana memasang Fabinho Tavares dengan Joel Matip di lini pertahanan.

"Tak akan mudah bagi Fabinho untuk bermain sebagai bek tengah di Liga Champions. Tapi, kami mengerti keputusan ini masuk akal karena tak mungkin mengabaikan pertahanan."

"Tentu semua tergantung bagaimana kami bertahan. Akan ada banyak momen yang membuat kami harus bermain bertahan. Kami akan berusaha mengatasi serangan Bayern karena kami sangat menghormati kualitas mereka," pungkas Klopp.