Loew Akui Jerman Sempat Kesulitan Melawan Estonia

14 Oktober 2019 7:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatih Jerman, Joachim Loew. Foto: Reuters/Thilo Schmuelgen
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Jerman, Joachim Loew. Foto: Reuters/Thilo Schmuelgen
ADVERTISEMENT
Pelatih Timnas Jerman, Joachim Loew, menilai laga antara timnya dengan Estonia pada Senin (14/10/2019) dini hari WIB tak berjalan sesuai perkiraan. Di laga ini, Jerman memang mampu memenanginya dengan skor 3-0, tetapi sempat begitu kesulitan.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut terjadi karena permainan rapat yang diperagakan pasukan Estonia. Mereka seakan hanya mengincar hasil imbang sehingga celah tak terlihat. Alhasil, jarang sekali Jerman mampu memasuki kotak penalti.
Keadaan makin sulit tatkala Emre Can mendapat kartu merah pada menit ke-14. Tekel brutal yang ia lakukan di depan kotak penalti membuat wasit mengusirnya ke luar lapangan.
“Pertandingan tadi lebih rumit dari yang kami harapkan. Di babak pertama, saya meminta pemain untuk bermain lebih cerdas dan memainkan bola lebih baik lagi," ucap Loew, dilansir dari Posttimees Sports.
Di laga ini, Jerman sendiri memainkan sejumlah pemain muda yang sebelumnya lebih sering menjadi pilihan kedua. Ada Luca Waldschmidt, Julian Brandt, Emre Can, hingga Kai Havertz.
ADVERTISEMENT
Bahkan, ini adalah debut Waldschmidt bersama Jerman pada ajang kompetitif resmi. Sayangnya, performa mereka tak meyakinkan, terutama di babak pertama.
Para pemain Jerman merayakan gol yang dicetak Ilkay Gundogan ke gawang Estonia. Foto: Ints Kalnins/REUTERS
Penampilan mereka baru membaik begitu babak kedua menjelang. Brandt dan khususnya Havertz tampak lebih aktif bergerak guna menciptakan peluang.
Gol pertama Jerman yang dicetak Ilkay Gundogan pun berasal dari pergerakan salah satu di antara mereka, yakni Havertz.
“Kami ingin mencoba banyak pemain, dan kami melakukannya hari ini. Banyak pemain muda kami yang sudah memiliki pengalaman cukup baik di klub. Mereka membawa pulang hasil yang bagus," ucap Loew.
"Pada akhirnya kami mampu membawa pulang tiga poin. Itulah yang paling penting,” lanjut sang pelatih.