Madrid Buruk di Pramusim, Zidane Minta Suporter Tetap Tenang

31 Juli 2019 15:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Zinedine Zidane mendampingi Real Madrid. Foto: AFP/Pierre-Philippe Marcou
zoom-in-whitePerbesar
Zinedine Zidane mendampingi Real Madrid. Foto: AFP/Pierre-Philippe Marcou
ADVERTISEMENT
Pengeluaran Real Madrid telah mencapai 303 juta euro untuk merekrut lima pemain pada musim panas 2019. Walau begitu, performa tim ibu kota Spanyol itu jauh dari kata memuaskan.
ADVERTISEMENT
Bagaimana tidak, Madrid tercatat gagal meraih kemenangan dalam waktu normal di empat laga pramusim. Paling bagus hanyalah kemenangan via adu penalti atas Arsenal di International Champions Cup, sementara tiga lainnya berujung kekalahan.
Teraktual, Sergio Ramos dan kolega takluk 0-1 dari Tottenham Hotspur pada laga Audi Cup di Allianz Arena, Selasa (30/7/2019) malam WIB. Padahal, pelatih Zinedine Zidane telah menurunkan banyak pemain utama macam Luka Modric, Toni Kroos, Karim Benzema, dan Eden Hazard si rekrutan mahal mereka.
Rentetan hasil minor tak lantas membuat Zidane gusar. Dia melihat timnya masih punya banyak waktu untuk memperbaiki performa, termasuk membuat para pemain baru mengintegrasikan diri dengan tim.
"Suporter tak perlu merasa khawatir. Start kami buruk, itu benar. Namun, tim ini tidak kehilangan keyakinan. Perjalanan masih panjang," tutur Zidane seusai pertandingan, dikutip dari Marca.
ADVERTISEMENT
"Saya juga berpikir sudah memiliki tim hebat. Kami hanya belum menunjukkan kesiapan. Ke depannya, kami akan berupaya memulihkan permainan, kepercayaan diri, dan hal-hal lainnya. Yang kami perlukan hanyalah kemenangan," ujarnya.
Benar kata Zidane. Tersisa 18 hari sebelum Madrid menjalani laga pembuka La Liga 2019/20 dengan menghadapi Celta Vigo.
Sebelum itu, Madrid memiliki tiga agenda uji tanding. Lawan-lawannya pun relatif mudah, yakni Fenerbahce, FC Salzbourg, serta AS Roma. Bandingkan dengan empat lawan terdahulu: Bayern Muenchen, Atletico Madrid, Arsenal, serta Spurs. Itu artinya, kans meraih kemenangan lebih besar.
Keylor Navas berdoa sebelum berlaga. Foto: John Sibley/Reuters
Bukan berarti Zidane menutup ruang evaluasi. Sorotan khusus tertuju kepada area bawah mistar yang dikuasai Keylor Navas di laga melawan Spurs. Sudah tujuh kali jalanya bergetar dalam empat penampilan di masa pramusim.
ADVERTISEMENT
Jika penampilan buruk Navas berlanjut, kiper Kosta Rika itu sangat mungkin kembali menjadi ban serep di kompetisi resmi. Ya, seperti musim lalu ketika Thibaut Courtois menjadi prioritas di bawah mistar.
"Navas menampilkan performa bagus. Yang perlu diingat, tak ada jaminan starter di tim ini. Mereka harus menunjukkan kesiapan," ucap Zidane.