Madrid Gagal Menang, Lopetegui Bertanggung Jawab

7 Oktober 2018 6:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Julen Lopetegui bingung. (Foto: REUTERS/Marcelo Del Pozo)
zoom-in-whitePerbesar
Julen Lopetegui bingung. (Foto: REUTERS/Marcelo Del Pozo)
ADVERTISEMENT
Real Madrid kembali gagal meraih kemenangan. Bertarung menghadapi tuan rumah Deportivo Alaves di Mendizorroza Stadium, Sabtu (6/10/2018) malam WIB, Madrid harus menyerah dengan skor 0-1. Gol tunggal Manu Garcia di pengujung laga sudah cukup menyayat hati pemain serta pendukung Los Blancos.
ADVERTISEMENT
Hasil ini memperpanjang daftar nirmenang Madrid dalam empat pertandingan terakhirnya. Parahnya lagi, Madrid juga tak bisa mencetak gol dalam keempat laga tersebut. Catatan ini menjadi yang pertama sejak tahun 1985.
Padahal, Madrid sudah diperkuat pemain termahalnya, Gareth Bale. Namun, nama besar Bale tak cukup membantu Madrid untuk bisa menang atau setidaknya mencetak gol ke gawang Alaves.
Di laga kali ini, Madrid sangat menguasai jalannya laga. Dari sisi penguasaan bola, anak-anak asuh Julen Lopetegui menguasai bola hingga 70%. Lalu, upaya mencetak gol Madrid juga tinggi, 13 kali dengan 6 tembakan yang mengarah ke gawang. Bandingkan dengan Alaves yang hanya melakukan 8 upaya ke gawang dengan empat di antaranya mengarah ke gawang.
ADVERTISEMENT
Namun, apalah arti menguasai pertandingan bila tak bisa menghasilkan kemenangan? Seluruh penggawa Madrid pun kecewa, termasuk Lopetegui.
"Kami sangat kecewa karena kami ingin memenangi pertandingan. Kami memulai laga dengan cukup baik, membuat peluang dan bermain sangat baik," ujar Lopetegui dilansir Marca.
"Tapi faktanya, kami gagal mencetak gol dan lawan menghukum kami. Itu hukuman berat. Alaves bisa mengambil keuntungan dari kesempatan yang mereka dapatkan," lanjut Lopetegui.
Deportivo Alaves rayakan kemenangan atas Real Madrid. (Foto: REUTERS/Vincent West)
zoom-in-whitePerbesar
Deportivo Alaves rayakan kemenangan atas Real Madrid. (Foto: REUTERS/Vincent West)
Layaknya seorang kesatria, Lopetegui mengaku menjadi orang yang paling bersalah atas kekalahan Madrid. Menurut pelatih yang pernah menangani FC Porto ini, para pemain sudah tampil secara maksimal dan mengikuti instruksi darinya.
"Kami tak boleh berpikiran negatif, kami harus tetap tenang karena kami tahu, kami sedang berada di situasi yang buruk. Saya menjadi orang yang paling bertanggung jawab atas hasil buruk ini," ujar Lopetegui.
ADVERTISEMENT
"Tim ini sudah berlatih dengan keras dalam tiga bulan belakangan ini. Sangat masuk akal bila para fans kecewa. Kami harus segera bangkit," lanjutnya.
Kekalahan ini memang belum sanggup menggeser Madrid dari posisi dua klasemen sementara La Liga 2018/19. Tapi, itu semua bisa berubah andai tim-tim yang posisinya ada di bawah Madrid mampu meraih kemenangan di pertandingan hari Minggu ini.