Main di GBK, Persija Hanya Jual Tiket secara Online

Para pemain Persija merayakan gol (ilustrasi). (Foto: Risky Andrianto/ANTARA)

Kabar baik menghampiri Persija Jakarta jelang laga pamungkas mereka di Liga 1 2018. Hal itu menyusul dipastikannya 'Macan Kemayoran' bisa menjamu Mitra Kukar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Minggu (9/12/2018) mendatang.

Semula, kabar meyeruak Ismed Sofyan dan kolega tak bisa bertanding di stadion berkapasitas 77 ribu kursi tempat duduk tersebut. Pasalnya, Pusat Pengelola Komplek Gelora Bung Karno (PPKGBK) sudah menyewakan SUGBK untuk digunakan acara penyambutan Hari Raya Natal.

Stadion Patriot Candrabragha, Bekasi, kemudian menjadi opsi lantaran sehari sebelum pertandingan SUGBK masih digunakan. Akan tetapi, setelah melakukan pembicaraan yang cukup intens dengan PPKGBK, manajemen Persija akhirnya mendapatkan lampu hijau.

konferensi pers Persija Vs Mitra Kukar (Foto: Alan Kusuma/kumaparan)

''Kami mengajukan izin secara tertulis dan menyampaikan kepada PPKGBK terkait alasan di balik mengapa kami ingin menggunakan SUGBK. Dalam pembicaraan tersebut PPKGBK juga tak mempermasalahkan karena kami akan menggunakan sehari setelah acara. Bagi penyewa sehari sebelum kami, juga tak berkeberatan,'' ujar COO Persija, Rafil Perdana di Kantor Persija, Duren Tiga, Jakarta Selatan, (5/12).

''Alasan lain tentu karena besarnya animo pendukung Persija yakni Jakmania yang kami prediksi akan hadir, ya,'' lanjutnya.

Setelah dipastikannya laga pamungkas itu berlangsung di SUGBK, manajemen Persija juga bergerak cepat terkait dengan penentuan mekanisme tiket pertandingan. Hal lain ialah terkait dengan jumlah personil kepolisian yang akan bertugas.

''Pertama untuk tiket. Kami maksimalkan akan cetak sesuai dengan kapasitas SUGBK. Kemudian untuk pendistribusiannya akan kami teruskan kepada pengurus Jakmania melalui Koordinator Wilayah dan dijual secara online. Kami dari manejemen juga menekankan di sini tak ada penjualan on the spot," katanya.

Persija Jakarta vs PS Tira. (Foto: Dok. Media Persija)

''Kemudian untuk pihak kemanan, kami memang sudah berkomunikasi juga dengan Polres dan Polda. Jika standar pengamanan biasa di angka 4.000-4.500 personil, maka untuk laga nanti akan ada tambahan 10 hingga 20 persen,'' ucap Rafil.

Saat ini, Persija berada di puncak klasemen dengan koleksi 59 angka atau unggul satu poin atas PSM Makassar. Laga melawan Mitra Kukar nantinya akan menjadi penentu gelar juara bagi Persija.

Syaratnya, klub Ibu Kota itu harus bisa meraih poin penuh. Jika tidak, Persija cukup bermain imbang atau bahkan kalah dengan catatan PSM gagal meraih kemenangan atas PSMS Medan pada laga lainnya.