Menakar Peluang Alexis Sanchez Gabung Man City atau Man United

12 Januari 2018 8:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Alexis Sanchez di persimpangan. (Foto: Reuters/John Sibley)
zoom-in-whitePerbesar
Alexis Sanchez di persimpangan. (Foto: Reuters/John Sibley)
ADVERTISEMENT
Tersedia dua pilihan mewah buat Alexis Sanchez pada bursa transfer Januari 2018, yaitu Manchester City dan Manchester United.
ADVERTISEMENT
Awalnya, saga transfer pemain asal Cile itu cuma melibatkan satu "kuda pacu", Manchester City. Hasrat The Citizens untuk merampungkan transfer kian besar lantaran Gabriel Jesus harus absen cukup panjang karena cedera.
Menurut laporan Sky Sport Italia, Manchester United datang untuk menyalip rival sekotanya. Rumor tersebut logis, mengingat Jose Mourinho tentu membutuhkan winger yang lebih matang ketimbang pemain "hijau" macam Anthony Martial dan Marcus Rashford.
Guna meluluhkan Arsenal, Manchester United juga diwartakan menyelipkan nama Henrikh Mkhitaryan di proposal penawaran. Pemilik nama terakhir juga bisa beroperasi sebagai winger sehingga The Gunners tidak perlu repot-repot mencari pengganti Sanchez.
Cuma, tidaklah mudah memberikan jalan Sanchez ke Old Trafford mengingat sejarah rivalitas kedua klub sejak era Premier League, yang kerap diwarnai "perang" Arsene Wenger-Sir Alex Ferguson atau Roy Keane-Patrick Vieira.
ADVERTISEMENT
Lantaran hubungan panas pula, Arsenal seolah menghalangi siapa pun pemainnya yang ingin pindah ke Manchester United. Sejak era Premier League, hanya ada satu anomali, Robin van Persie. Itu pun diiringi reaksi begitu dahsyat oleh suporter The Gunners.
"Inilah kehidupan. Namun, saya tidak akan merasa marah kepada mereka (suporter Arsenal)," kata Van Persie saat itu.
Cerita berbeda apabila melihat pertautan antara Arsenal dan Manchester City. Kedua klub tampak bersahabat. Era Premier League, ada delapan pemain Arsenal yang menyeberang ke Manchester City.
Hubungan baik di antara kedua klub kian terasa setelah kepemilikan The Citizens diakuisisi oleh Sheikh Mansour. Tercatat, sejumlah pemain penting Arsenal macam Emmanuel Adebayor, Kolo Toure, Gael Clichy, Samir Nasri, dan terakhir Bacary Sagna memilih Manchester City sebagai destinasinya.
ADVERTISEMENT
Van Persie pernah jadi incaran Monchi. (Foto: Bryn Lennon/Getty Images)
zoom-in-whitePerbesar
Van Persie pernah jadi incaran Monchi. (Foto: Bryn Lennon/Getty Images)
Akan tetapi, akhir cerita saga transfer Sanchez bukan bergantung kepada hubungan baik dengan klub mana, melainkan preferensi sang pemain. Demikian menurut eks Manajer Tottenham Hotspur, Tim Sherwood.
"Sanchez memegang kuncian ke mana dan dengan siapa dia ingin bermain. Cuma, kalau boleh memberikan saran, lihatlah Manchester United dan Manchester City. Sebagai pemain ofensif, Anda pasti ingin bermain untuk Pep Guardiola," tutur Sherwood, seperti dilansir dari Sky Sports.
Ya, berkat Guardiola pula, Sanchez berkembang. Ingat, dia bergabung ke Barcelona pada 2011, saat Guardiola masih menduduki kursi pelatih di sana. Dalam kebersamaan selama satu tahun, Sanchez menyumbangkan 15 gol dan enam assist dari 41 pertandingan.
Selain pendapat Sherwood, jangan lupakan pula kasus Van Persie. Striker asal Belanda itu juga diminati oleh duo Manchester pada musim panas 2012. Old Trafford akhirnya menjadi pelabuhannya sekaligus meredam cerita persahabatan Arsenal dan Manchester City di pasar transfer.
ADVERTISEMENT
Untuk kasus Van Persie, keputusan memang berada di tangan pemain, seperti yang dialami Sanchez saat ini. Sementara itu, klub-klub peminat cuma bisa menunggu sambil terus merayu.