news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Menang atas Leverkusen, Dortmund Kembali Ciptakan Jarak dengan Bayern

25 Februari 2019 1:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pertandingan antara Dortmund melawan Leverkusen Foto: REUTERS/Leon Kuegeler
zoom-in-whitePerbesar
Pertandingan antara Dortmund melawan Leverkusen Foto: REUTERS/Leon Kuegeler
ADVERTISEMENT
Borussia Dortmund berhasil menumbangkan Bayer Leverkusen di pertandingan Bundesliga pekan ke-23, Senin (25/2/2019). Bermain di Signal Iduna Park, Dortmund mengalahkan tamunya dengan skor 3-2. Gol-gol Dortmund dicetak oleh Dan Axel Zagadou (30'), Jadon Sancho (38') dan Mario Goetze (60'). Di kubu Leverkusen, Kevin Volland (37') dan Jonathan Tah (75') berhasil menjadi pencetak gol.
ADVERTISEMENT
Kemenangan ini membuat jarak antara Dortmund yang berada di puncak klasemen Bundesliga dengan Bayern Muenchen yang duduk di peringkat dua kembali tercipta. Dortmund berhasil meraih 54 poin dari 23 pertandingan, unggul tiga poin atas Bayern.
***
Dortmund menghadapi pertandingan melawan Leverkusen ini tanpa diperkuat kapten sekaligus pemain terbaiknya, Marco Reus, yang masih absen karena cedera paha. Selain Reus, pemain lain yang cedera di skuat utama Dortmund adalah sang bek kanan, Lukas Piszczek. Piszczek absen karena cedera tumit.
Di laga ini, pelatih Dortmund, Lucien Favre masih mempertahankan skema 4-2-3-1 andalannya. Paco Alcacer memimpin di depan, disokong oleh Mario Goetze, Jadon Sancho, dan Raphael Guerreiro di belakangnya. Julian Weigl dan Axel Witsel menjadi double pivot di lini tengah. Achraf Hakimi berpindah ke sisi kanan pertahanan, sementara sisi kiri dihuni Abdou Diallo. Dua bek sayap ini mengapit Manuel Akanji dan Dan Axel Zagadou.
ADVERTISEMENT
Di kubu berlawanan, Peter Bosz, yang notabene merupakan mantan pelatih Dortmund, masih menggunakan formasi 4-3-3 untuk menghadapi Dortmund. Leon Bailey, Kevin Volland, dan Kai Havertz menjadi trisula di lini depan. Charles Aranguiz menjadi poros di lini tengah, diapit oleh duo Julian, Brandt dan Baumgartlinger. Sven Bender dan Jonathan Tah menghuni sentra pertahanan, dengan Tin Jedvaj di sisi kiri dan Mitchell Weiser di sisi kanan.
Kendati bermain di kandang sendiri, Dortmund tampak keteteran di awal pertandingan. Leverkusen berhasil memegang kendali, dan beberapa kali mengancam gawang Roman Buerki. Pressing yang diterapkan Bosz tampak membuat Goetze dkk. kesulitan untuk mengembangkan permainan.
Baru setelah 25 menit pertandingan berjalan, Dortmund berhasil menaikkan tempo permainan mereka. Hasilnya langsung terlihat nyata. Di menit ke-30, Zagadou berhasil mencetak gol. Bek tengah muda asal Prancis ini mencocor masuk bola hasil sepak pojok Sancho.
ADVERTISEMENT
Tertinggal, Leverkusen menginjak gas lebih dalam untuk menyamakan kedudukan. Upaya mereka berhasil setelah Volland mencetak gol di menit ke-37. Penyerang kidal ini melepaskan tembakan mendatar dari luar kotak penalti yang tak mampu dijangkau oleh Buerki.
Sayangnya, kebahagiaan Leverkusen hanya sesaat. Hanya selang satu menit dari gol Volland, Dortmund berhasil kembali mendapatkan keunggulan. Sang starboy, Sancho-lah, yang memberikan keunggulan tersebut. Bintang muda Inggris tersebut mencetak gol fantastis dengan tembakan voli first time, memanfaatkan umpan silang Diallo.
Selebrasi gol Jadon Sancho. Foto: REUTERS/Leon Kuegeler
Gol indah Sancho menjadi aksi terakhir yang terjadi di babak pertama. Kedudukan 2-1 bagi Dortmund menghiasi papan skor saat turun minum.
Seusai babak kedua dimulai, Leverkusen melanjutkan usahanya untuk menyamakan kedudukan. Mereka berhasil melancarkan beberapa serangan. Namun, tak ada yang benar-benar membahayakan gawang Buerki.
ADVERTISEMENT
Keasyikan menyerang, Leverkusen seperti lupa bertahan. Kealpaan mereka dihukum oleh Goetze, yang berhasil menambah keunggulan Dortmund lewat golnya di menit ke-60. Umpan silang Hakimi sempat memantul liar, sebelum disambar oleh Goetze dengan baik.
Perlawanan Leverkusen hampir berakhir setelah Alcacer berhasil membobol gawang Lukas Hradecky selang beberapa menit dari gol Goetze. Namun, gol penyerang pinjaman dari Barcelona ini dianulir wasit karena ia sudah berada dalam posisi offside terlebih dahulu.
Selebrasi gol Mario Goetze. Foto: REUTERS/Leon Kuegeler
Dianulirnya gol Alcacer memberikan angin bagi Leverkusen. Di menit ke-75, Tah berhasil memperkecil ketertinggalan Leverkusen lewat golnya. Bek tengah muda asal Jerman ini menyundul bola hasil eksekusi tendangan bebas Brandt.
Pascagol Tah, motivasi Leverkusen untuk menyamakan kedudukan bertambah. Serangan demi serangan dilangsungkan oleh Die Werkself. Namun, tak ada gol yang tercipta hingga pertandingan usai. Dortmund berhasil menang atas Leverkusen dengan skor 3-2.
ADVERTISEMENT