news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Merayakan 15 Tahun Debut Lionel Messi di Sepak Bola Profesional

17 Oktober 2019 15:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lionel Messi dalam seremoni penyerahan trofi La Liga 2018/19 di Camp Nou. Foto: AFP/Josep Lago
zoom-in-whitePerbesar
Lionel Messi dalam seremoni penyerahan trofi La Liga 2018/19 di Camp Nou. Foto: AFP/Josep Lago
ADVERTISEMENT
Sulit untuk meragukan kualitas Lionel Messi. Hampir semua gelar di level klub sudah diraih pria kelahiran Rosario 32 tahun lalu itu.
ADVERTISEMENT
Total, pemain yang identik dengan kaki kirinya itu sudah mengoleksi 34 gelar bersama Barcelona. Itu belum ditambah lima gelar Balon D'or dan satu raihan FIFA Men's Player yang didapat sepanjang kariernya.
Namun, Messi bukan cuma perkara gelar. Urusan mencetak gol dan assist, ia juga jagonya. Selama 692 penampilan untuk Barcelona di lintas kompetisi, Messi sukses mengemas 604 gol dan 244 assist. Torehan tersebut menjadikan Messi sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Barcelona.
Pada 16 Oktober 2019, Messi merayakan 15 tahun debut profesionalnya bersama Barcelona. Di balik sebuah karier yang gemilang, semuanya berawal dari sebuah langkah kecil sederhana.
Masuk sebagai Pemain Pengganti
Hari itu akan selalu dikenang oleh Barcelona, Lionel Messi, dan seluruh pecinta sepak bola dunia. Pada 16 Oktober 2004, Messi menjalani debut profesionalnya bersama Blaugrana.
ADVERTISEMENT
Messi masih berumur 17 tahun 3 bulan 22 hari saat itu. Dengan floopy hair-nya, Messi terlihat masih sangat polos, bajunya pun masih dimasukkan untuk menggambarkan kerapihan. Messi masuk dalam laga yang penting. Pertandingan derbi yang mempertemukan Barcelona dengan Espanyol.
Messi memang berhasil menarik perhatian pelatih Barcelona kala itu, Frank Rijkaard. Pemain kelahiran 24 Juni 1987 itu tampil mengesankan bersama Barcelona B di Segunda Division. Penampilan yang mengaggumkan itu membuat nama Messi masuk ke dalam skuat dalam Derbi Catalunya.
Pemain FC Barcelona, Lionel Messi melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Albacete di Stadion Nou Camp, Barcelona, (1/5/2005). Foto: AFP/LLUIS GENE
Semua dimulai di RCDE Stadium markas Espanyol. Menggunakan nomor punggung 30, Messi masuk pada menit ke-83 menggantikan Deco Souza yang menjadi pencetak gol di laga tersebut.
Tak banyak yang dibuat Messi dalam tujuh menit aksinya di atas lapangan. Satu kesempatannya hampir membuahkan gol untuk Barcelona namun penjaga gawang Espanyol, Idriss Kameni, lebih cepat mengambil bola dari Messi.
ADVERTISEMENT
Itulah satu-satunya kesempatan Messi mencetak gol pada laga debutnya. Kendati Barcelona menang dengan skor 1-0, Messi terus mengingat kegagalannya mengonversikan peluang di laga tersebut.
"Saya ingat, saya memiliki kesempatan yang bagus di depan gawang. Namun, saya tidak bisa menjangkau bola tersebut," kenang Messi.
Akan tetapi, kegagalan Messi mencetak gol tak membuat kepercayaan pelatih Frank Rijkaard kepadanya menurun. Pada musim tersebut, Messi mendapatkan 238 menit bermain di semua kompetisi dan mampu menciptakan satu gol.
Starter Perdana untuk Barcelona
Selang dua bulan usai mendapatkan debut bersama tim senior Barcelona, Messi kembali mendapat kesempatan. Kali ini, pemain beralias La Pulga itu mendapat kesempatan main sejak awal untuk pertama kalinya bersama Barcelona.
RSK Olimpiyskiy adalah tempat di mana Messi memainkan debut sebagai starter untuk Barcelona. Saat itu, Rijkaard memang banyak memberikan kesempatan untuk pemain mudanya.
ADVERTISEMENT
Tak heran memang toh Barcelona sudah memastikan diri lolos ke babak selanjutnya. Messi diplot sebagai penyerang dalam formasi 4-3-3. Pemain asal Argentina itu tampil bersama Giovanni van Bronckhorst dan Javito di lini serang.
Pemain FC Barcelona, Lionel Messi melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Panathinaikos di Stadion Nou Camp, Barcelona, (2/11/2005). Foto: AFP/LLUIS GENE
Namun, Messi tak memberikan impak apa-apa pada pertandingan tersebut. Tampil selama 90 menit, Messi tak bisa membuat gol dan assist untuk Barcelona. Alhasil, Barca menelan kekalahan di laga tersebut dengan skor 0-2.
Itu menjadi satu-satunya laga pentas Eropa yang dimainkan Messi pada musim tersebut. Pasalnya, Barcelona tersingkir di babak 16 besar oleh Chelsea dan Messi tak diikutsertakan ke dalam skuat.
Gol Perdana untuk Barcelona
Albacete menjadi tim pertama yang dibobol oleh Messi dalam karier profesionalnya. Messi sebenarnya tak tampil sejak awal di laga versus Albacete ini yang digelar 1 Mei 2005 lalu. La Pulga baru masuk di menit ke-88 menggantikan Samuel Eto'o.
ADVERTISEMENT
Selang dua menit Messi langsung memberikan impak yang nyata. Semua berawal dari kengototan Messi untuk merebut bola dari kaki lawan.
Messi yang berhasil merebut bola lalu memberikannya kepada Ronaldinho. Dengan dua kali sentuhan, Ronaldinho mengembalikan bola kepada Messi yang sudah berlari ke daerah yang kosong. Hebatnya, Ronaldinho memberikan umpan cungkil yang melewati kepala pemain Albacete.
Messi tak berpikir panjang. Melihat posisi Raul Valbuena yang out of position, Messi me-lob bola dengan cantiknya. Bola masuk ke gawang dan Messi membuat gol perdana untuk Barcelona.
Gelar Perdana dengan Barcelona
Di musim 2004/05, Messi sukses menghadirkan trofi untuk Los Cules. Gelar La Liga menjadi yang pertama diraih oleh suami Antonella Roccuzzo itu. Messi tampil sebanyak tujuh kali dan sukses membikin satu gol
ADVERTISEMENT
Saat itu memang menjadi salah satu era keemasan Barcelona bersama Frank Rijkaard. Pemain-pemain bintang seperti Ronaldinho, Samuel Eto'o, Ludovic Giuly, dan Carles Puyol menghiasi skuat Barcelona.
Pemain FC Barcelona, Lionel Messi melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Panathinaikos di Stadion Nou Camp, Barcelona, (2/11/2005). Foto: AFP/LLUIS GENE
Tak heran Barcelona merajai pentas La Liga musim tersebut. Di akhir musim, Barcelona sukses mengoleksi 84 poin hasil dari 25 kali menang, 9 imbang, dan 4 kali kalah.
Tak sampai di situ, Barcelona menjadi tim paling produktif dengan torehan 73 gol dan kebobolan 29 kali.