Meski Kalah, Lopetegui Percaya Bahwa Dia Masih Akan Latih Real Madrid

29 Oktober 2018 5:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ekspresi Julen Lopetegui usai Madrid dibantai Barcelona. (Foto: REUTERS/Albert Gea)
zoom-in-whitePerbesar
Ekspresi Julen Lopetegui usai Madrid dibantai Barcelona. (Foto: REUTERS/Albert Gea)
ADVERTISEMENT
Real Madrid kalah lagi dan kekalahan kali ini terasa lebih menyakitkan karena yang memberikannya adalah musuh bebuyutan mereka, Barcelona. Meski begitu, pelatih Madrid, Julen Lopetegui, percaya bahwa Madrid dan juga dirinya masih bisa bangkit.
ADVERTISEMENT
Bertamu ke Stadion Camp Nou dalam laga pekan 10 La Liga musim 2018/19, Real Madrid menorehkan hasil buruk. Berhadapan dengan sang tuan rumah, Barcelona, Madrid kalah dengan skor yang telak, yakni 1-5. Trigol Luis Suarez menghiasi kemenangan Barcelona ini.
Kekalahan ini membuat catatan negatif Madrid bertambah. Total dari lima laga terakhir di liga, Madrid tidak pernah meraih kemenangan. Hal ini membuat posisi mereka merosot di klasemen sementara La Liga. Saat ini, Madrid duduk di posisi 9 dengan torehan 14 poin, jauh dari Barcelona yang duduk di puncak klasemen dengan poin 21.
Segala catatan negatif ini pun membuat isu pemecatan pelatih Madrid, Julen Lopetegui, berembus semakin kencang. Meski begitu, dalam jumpa pers setelah laga, Lopetegui masih percaya bahwa dia dapat membawa Madrid bangkit jika diberikan kepercayaan sebagai pelatih dalam beberapa laga ke depan.
ADVERTISEMENT
"Sebuah kekalahan memang akan terasa berat, apalagi jika kalah dari Barcelona. Kami kecewa, tapi kami masih kuat. Meski diterpa oleh angin yang sangat kuat, saya percaya bahwa akan ada titik ketika semua berbalik jadi baik untuk kami. Jalan masih panjang, dan saya percaya kepada semua pemain saya saat ini," ujar Lopetegui, dilansir ESPNFC.
"Kami tahu bagaimana cara dunia sepak bola bekerja, dan tanggung jawab akan dibebankan kepada pelatih. Saya tidak bodoh. Tapi, saya masih percaya. Ini baru awal musim, dan di akhir musim, Madrid akan berpesta. Sekarang, bangkit adalah pilihan kami, karena tak akan ada pertolongan dari luar untuk kami," tambahnya.
Sementara itu, pemain Real Madrid, Casemiro, mengungkapkan bahwa penampilan Madrid yang buruk pada musim 2018/19 ini bukan tanggung jawab Lopetegui semata. Ada juga andil dari para pemain yang tampil buruk, sehingga hal tersebut berpengaruh kepada permainan Madrid secara tim. Tanggung jawab untuk bangkit pun menjadi milik semua elemen yang ada di Madrid sekarang.
ADVERTISEMENT
"Apa yang kami tampilkan sekarang adalah refleksi dari perjalanan kami sejauh ini di musim ini. Kekalahan 5-1 (dari Barcelona) adalah buktinya. Kami bermain baik dalam beberapa kesempatan, dan di laga ini sebenarnya kami main baik di babak kedua dan mampu menyamakan kedudukan. Tapi, semua berakhir menjadi bencana. Kami semua bermain buruk, dan kami semua harus bertanggung jawab," ujar Casemiro.
Lopetegui boleh saja percaya diri bahwa dia tidak akan dipecat oleh Madrid dalam waktu dekat. Tapi, dia juga mesti sadar bahwa kabar mengenai pemecatan dirinya semakin beredar luas. Beberapa media ternama Eropa dan Spanyol, seperti Independent, Marca, AS, serta BBC sudah memberitakan bahwa Antonio Conte semakin merapat ke Madrid.
ADVERTISEMENT
Kabar ini ditambah dengan cuitan dari Guillem Ballague, salah satu jurnalis kenamaan Spanyol, di akun media sosialnya. Dia menyebut bahwa Conte sekarang sedang dalam perjalanan dari Mesir ke London, dan pelatih asal Italia tersebut diprediksi akan mulai menangani Madrid per Senin (29/10/2018) nanti.
Akankah Lopetegui bertahan? Atau, apakah kekalahan memalukan di Camp Nou akan jadi jalan baginya mengakhiri kebersamaan dengan Real Madrid?