Mimpi itu Dikejar Usain Bolt Sampai ke Australia

7 Agustus 2018 22:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Usain Bolt dalam laga Soccer Aid antara World XI dan England XI. (Foto: AFP/Oli Scarff)
zoom-in-whitePerbesar
Usain Bolt dalam laga Soccer Aid antara World XI dan England XI. (Foto: AFP/Oli Scarff)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mimpi memang tak pandang bulu. Bahkan, seseorang yang tampak sudah meraih segalanya seperti Usain Bolt sekalipun masih punya mimpi yang ingin dia kejar.
ADVERTISEMENT
Di jagat atletik, rasanya muskil bagi siapa pun untuk mendongkel superioritas Bolt yang punya koleksi delapan keping emas Olimpiade dan sebelas emas Kejuaraan Dunia. Namun, bagi Bolt itu semua tidak cukup. Sebab, dia masih punya mimpi lain, yakni menjadi seorang pesepak bola profesional.
Pada 21 Agustus mendatang, Bolt akan berulang tahun yang ke-32. Untuk ukuran atlet apa pun, usia ini jelas sudah tidak ideal untuk memulai karier. Apalagi, Bolt sendiri sudah pensiun sebagai sprinter sejak 2017. Akan tetapi, demi mewujudkan mimpi di sepak bola, Bolt tidak pernah berpangku tangan.
Tercatat, Bolt sudah pernah menjalani latihan dan trial di tiga klub berbeda, yaitu Mamelodi Sundowns (Afrika Selatan), Borussia Dortmund, dan Stormsgodset (Norwegia). Sayangnya, keberuntungan belum berada di pihak Bolt karena ketiga klub tersebut sama-sama memutuskan untuk tidak memakai jasanya.
ADVERTISEMENT
Mendapat tiga penolakan, Bolt tidak patah arang. Dia pun sebisa mungkin terus berusaha untuk terlibat dalam pertandingan-pertandingan sepak bola. Pada Juni lalu, Bolt terlibat dalam pertandingan Soccer Aid antara England XI dan World XI yang dihelat di Old Trafford. Pada laga itu, pria asli Jamaika ini bertindak sebagai kapten World XI dan berhasil mencetak satu gol dalam babak adu penalti yang akhirnya dimenangi England XI.
Dua bulan setelah pertandingan itu, peluang untuk Bolt kembali terbuka. Kali ini, kans itu datang dari Australia setelah klub A-League, Central Coast Mariners, mengundang dirinya untuk berlatih 'dalam jangka waktu yang tidak ditentukan'. Dalam pernyataan resminya, Mariners mengabarkan bahwa Bolt akan datang ke Gosford -- kota tempat mereka berbasis -- akhir Agustus ini.
ADVERTISEMENT
Mendapat tawaran demikian, Bolt tidak bisa menyembunyikan kegirangannya. Dilansir Associated Press Australia, pria bertinggi 195 cm itu berkata, "Aku sudah tidak sabar datang ke Australia dan aku ingin mengucap terima kasih kepada pemilik serta manajemen Central Coast Mariners yang telah memberi kesempatan ini."
Tawaran dari Mariners itu memang menyebut bahwa Bolt bisa berlatih sampai kapan pun yang dia mau. Namun, klub yang berdiri pada 2004 itu tidak memberi jaminan bahwa Bolt akan dikontrak secara permanen. Bolt sadar akan hal ini dan dia pun berjanji akan terus bekerja keras sampai bisa mencapai level yang dibutuhkan di A-League.
"Ketika aku berbicara di telepon dengan pelatih Mike Mulvey, dia menjelaskan ambisi klub dan rencananya untuk musim depan. Kuharap aku bisa berkontribusi positif untuk tim. Aku selalu berkata bahwa tak ada yang tak mungkin dan tak ada batas yang tak bisa ditembus. Aku siap menerima tantangan ini," tandasnya.
ADVERTISEMENT