Mimpi yang Jadi Kenyataan untuk Trent Alexander-Arnold

Alexander-Arnold menawan di debutnya. (Foto: Reuters/Ralph Orlowski)

Tim Nasional (Timnas) Inggris memunculkan beberapa kejutan ketika mengumumkan skuat yang dibawa ke Piala Dunia 2018. Beberapa penggawa muda dipilih oleh pelatih Gareth Southgate untuk mengisi daftar 23 nama pemain The Three Lions.

Salah satu nama yang mencuri perhatian adalah bek sayap kanan Liverpool, Trent Alexander-Arnold. Masuknya pemain berusia 19 tahun itu membuat Southgate menggeser posisi Kyle Walker.

Dalam pola 3-4-2-1, Walker diberi peran mengisi salah satu posisi di tiga bek tengah. Sedangkan Alexander-Arnold bermain di wing back kanan Inggris. Posisi itu sejatinya tak sulit untuk diemban Alexander-Arnold. Pasalnya, kemampuan bertahan dan menyerang pemain kelahiran 7 Oktober 1998 tersebut amat baik.

Catatan WhoScored, Alexander-Arnold sukses melakukan rata-rata 2,1 tekel, 1,7 intersep, dan 2,1 sapuan per pertandingan bersama Liverpool di semua kompetisi. Saat menyerang, Alexander-Arnold juga sukses memberikan 2 gol dan 2 assist buat The Reds.

Rata-rata umpan kunci Alexander-Arnold per pertandingan juga baik, yakni sebesar 1 per laga. Atas dasar itu, Alexander-Arnold mendapat tempat utama di Liverpool menggeser posisi Nathan Clyne dan Joe Gomez.

Pada Jumat (8/6/2018) dini hari WIB, Alexander-Arnold pun mencetak sejarah dalam kariernya: Bermain untuk pertama kalinya bagi Timnas Senior Inggris. Di Elland Road, Leeds, ia tampil sebagai starter dan bermain selama 64 menit, sebelum akhirnya digantikan Kieran Trippier.

Penampilannya pun tidak bisa dibilang buruk. Alexander-Arnold memiliki presentasi passing sukses sebesar 85% dan sukses membuat satu umpan kunci. Dari aspek bertahan, jebolan akademi Liverpool itu juga melakukan satu tekel dan satu sapuan sukses.

Tentu saja Alexander-Arnold senang bukan kepalang. Pengalaman membela Inggris untuk pertama kalinya betul-betul membuatnya kehabisan kata-kata.

"Semacam mimpi yang menjadi kenyataan. Tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata bagaimana perasaan mewakili negara," ucap Alexander-Arnold seperti dilansir BBC.

"Saya mencoba melihat pertandingan ini seperti pertandingan biasa, tapi itu sangat sulit dilakukan," kata dia lagi.

Inggris akan melakoni laga perdana di Piala Dunia 2018 dengan menghadapi Tunisia, Selasa (19/6/2018) dini hari WIB. Kalau melakoni debut saja sudah terasa luar biasa, bagaimana nanti ketika akhirnya ia tampil betulan di Piala Dunia?