Mola TV Siarkan 52 Pertandingan Piala Eropa 2020

Trofi Piala Eropa. Foto: AFP/Paul Faith

Setelah sukses menjadi pemegang hak siar utama Premier League di Indonesia, Mola TV tak berhenti. Mereka saat ini juga telah mengantongi hak siar Piala Eropa 2020 yang total berjumlah 52 pertandingan.

Kabar ini disampaikan oleh perwakilan Mola TV, Mirwan Suwarso, dalam acara gathering di Kilo Lounge, Jakarta Selatan, Kamis (17/10/2019). Mirwan mengatakan bahwa hanya Mola TV yang punya hak siar penuh untuk Piala Eropa 2020 mendatang.

"Kami akan menyiarkan 52 pertandingan. Sementara itu, stasiun televisi yang lain paling banyak hanya akan menyiarkan 39. Tiga belas laga mana yang akan kami simpan, itu masih rahasia," kata Mirwan.

Trofi Piala Eropa siap diperebutkan di Euro 2020. Foto: AFP/Attila Kisnebedek

Meski belum lama diluncurkan, Mola TV sudah menguasai hak siar banyak kompetisi olahraga. Premier League, tentu saja, jadi yang utama. Selain itu, ada juga Piala Dunia U-17, Copa Sudamericana, serta Copa Libertadores yang hak siarnya telah mereka pegang.

Pertandingan yang disiarkan Mola TV pun tidak cuma pertandingan sepak bola luar negeri. Berbagai tayangan sepak bola dalam negeri pun bisa dinikmati di sana karena Mola TV sendiri telah menjalin kerja sama dengan PSSI.

Mulai dari laga Timnas Indonesia senior, Piala Indonesia, Liga 1 Putri, sampai Piala Soeratin bisa disaksikan di Mola TV. Kemudian, mereka juga menjadi pengelola program Garuda Select serta menayangkan laga-laganya di Eropa sana.

Untuk cabang sepak bola, program yang disajikan Mola TV tak terbatas pada pertandingan saja. Lebih dari itu, mereka pun memiliki game show dan tayangan dokumenter bernapaskan sepak bola.

Mirwan Suwarso, salah satu perwakilan Mola TV. Foto: Angga Putra/kumparan

Game show yang dimaksud ada dua. Yakni, 'We Got Game' dan 'Football Family'. Dalam 'We Got Game' sejumlah legenda sepak bola macam Hernan Crespo, Ivan Cordoba, dan Martin Keown menjadi pemimpin tim e-sports yang memainkan gim 'eFootball PES'. Sedangkan, 'Football Family' adalah game show sejenis 'Family 100' yang dipandu Ponaryo Astaman.

Selanjutnya, untuk tayangan dokumenter, Mola TV sudah memiliki tiga titel: 'The Team that Never Stops Believing', 'The American', dan 'Dream Chasers'. 'The Team that Never Stops Believing' bercerita soal Timnas San Marino, sementara 'The American' berkisah soal perjuangan CEO Como, Michael Gandler, membersihkan klub dari korupsi.

Lalu, ada 'Dream Chasers'. Ini adalah kisah pemain muda yang sedang berjuang menuntut ilmu di akademi untuk mencapai mimpi sebagai pesepak bola profesional. Kisah Garuda Select termasuk di dalamnya. Selain itu ada pula kisah pemain akademi Internazionale dan Borussia Dortmund.

Sepak bola sendiri bukan satu-satunya olahraga yang diseriusi oleh Mola TV. Berbagai tayangan dari cabang lain, semisal otomotif—termasuk World Rally Championship, Superbike, dan Formula-E—dan basket juga mereka sajikan. Tak ketinggalan pula bela diri yang sejauh ini dititikberatkan pada tinju.