Nainggolan Tentukan Kemenangan Inter Milan atas Sampdoria

Para pemain Inter Milan merayakan gol. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo

Inter Milan sukses meraih kemenangan dalam laga pekan 24 Serie A 2018/19. Menjamu Sampdoria di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (18/2/2019) dini hari WIB, Inter menang dengan skor 2-1 lewat gol-gol dari Danilo D'Ambrosio dan Radja Nainggolan.

Berkat kemenangan ini, selain mempertahankan tren positif, Inter pun menjauh dari kejaran AC Milan di klasemen sementara. Saat ini, Inter mengumpulkan 46 poin, selisih empat poin dengan Milan. Sedangkan akibat kekalahan ini, Sampdoria tertahan di peringkat 10 dengan raihan 33 poin.

***

Di pertandingan ini, Inter Milan turun dengan para pemain terbaik mereka. Minus Mauro Icardi, Inter menurunkan Lautaro Martinez, Matteo Politano, Radja Nainggolan, dan Ivan Perisic di lini serang. Roberto Gagliardini dan Marcelo Brozovic mengisi lini tengah, juga melapis lini pertahanan yang dipimpin Stefan de Vrij dan Milan Skriniar.

Sementara itu, Sampdoria juga turun dengan para pemain intinya. Ada Gregoire Defrel dan Fabio Quagliarella di lini depan, ditemani Riccardo Saponara di lini kedua. Karol Linetty, Albin Ekdal, dan Dennis Praet mengisi lini tengah, melapis lini pertahanan yang dipimpin Lorenzo Tonelli dan Joachim Andersen.

Sejak babak pertama dimulai, Inter langsung menggebrak lini pertahanan Sampdoria. Peluang dari Martinez pada menit 7 menunjukkan intensitas serangan dari Inter di awal babak pertama ini, belum lagi beberapa pergerakan yang dilakukan oleh lini kedua Inter, yang diisi oleh Politano, Nainggolan, dan Perisic.

Namun, seiring babak pertama berjalan, Inter mulai menemukan kesulitan dalam membobol lini pertahanan Sampdoria. Selain karena lini pertahanan Sampdoria yang tampil apik, Emil Audero selaku penjaga gawang Sampdoria juga tampil brilian dalam mementahkan beberapa peluang dari para pemain Inter.

Ditambah lagi, Sampdoria mengancam beberapa kali lewat serangan balik dengan mengandalkan kemampuan dribbling dari seorang Defrel dan distribusi bola yang apik dari Saponara. Belum lagi ada sosok Quagliarella yang mampu mengganggu fokus para pemain bertahan Inter.

Di pertengahan babak pertama, Inter sedikit mengubah gaya main mereka. Jika sebelumnya mereka bermain dominan, mulai menit 30 mereka mulai bermain lebih efektif. Tekanan mulai mereka lepaskan ketika memang ada ruang yang bisa dieksploitasi di pertahanan Sampdoria. Meski begitu, cara ini tetap tidak mempan, dan babak pertama berakhir dengan skor 0-0 untuk kedua tim.

Memasuki babak kedua, Inter masih jadi tim yang lebih dominan dibandingkan Sampdoria. Setelah bermain efektif di akhir babak pertama, tekanan intens langsung mereka terapkan di awal babak kedua ini. Peluang dari Martinez pada menit 55 menjadi penandanya.

Pada menit 59, pelatih Inter, Luciano Spalletti melakukan perubahan untuk menambah daya gedor di lini serang. Joao Mario dimasukkan untuk menggantikan Gagliardini. Masuknya Mario diharapkan dapat menambah opsi distribusi bola di lini tengah Inter, setelah di babak pertama tugas itu hanya diemban Brozovic seorang.

Untuk menyegarkan lini serang, Antonio Candreva dimasukkan oleh Spalletti, menggantikan Politano. Masuknya Candreva dan Mario membuat lini serang Inter jadi lebih kuat, dan gol pun akhirnya hadir untuk mereka pada menit 73. Diawali oleh pergerakan Perisic di sisi kanan pertahanan Inter, bola sodoran Perisic sukses diceploskan oleh Danilo D'Ambrosio ke gawang Sampdoria. Skor berubah 1-0.

Tertinggal, Sampdoria langsung melakukan pergantian dengan memasukkan Manolo Gabbiadini, menggantikan Saponara. Masuknya Gabbiadini ini pun memberikan efek langsung. Gol penyama kedudukan sukses ia cetak pada menit 75. Memanfaatkan situasi kemelut, Gabbiadini sukses melesakkan bola ke gawang Inter. Skor berubah 1-1.

Namun, situasi imbang ini tidak berlangsung lama. Selang tiga menit kemudian, diawali oleh situasi tendangan penjuru Candreva, Inter sukses menambah keunggulan lewat sepakan Nainggolan, memanfaatkan bola muntah yang mendarat di kakinya. Skor berubah 2-1 untuk keunggulan Inter.

Di sisa waktu 10 menit babak kedua, Sampdoria memasukkan Jacopo Sala dan Ronaldo Vieira sebagai upaya untuk menyamakan kedudukan. Masuknya dua pemain baru ini membuat laga jadi berjalan lebih seru, karena Sampdoria jadi lebih dominan dalam melepaskan tembakan. Tapi, sampai babak kedua usai, skor 2-1 untuk keunggulan Inter tidak berubah.