Niko Kovac Yakin Bayern Muenchen Bisa Datangkan Leroy Sane

Leroy Sane merayakan golnya. Foto: Reuters/Phil Noble

Bayern Muenchen belum menyerah dan semakin percaya diri untuk mendapatkan tanda tangan pemain impian mereka, Leroy Sane.

Kabar ketertarikan Die Roten untuk memulangkan Sane ke Bundesliga memang bukan barang baru. Sejak jendela transfer musim panas 2019 dibuka, presiden Bayern, Uli Hoeness sudah melontarkan keinginan klubnya untuk mendatangkan Sane.

Hal itu kemudian diamini oleh sang pelatih, Nico Kovac, yang dalam beberapa kesempatan terakhir menyebut Sane sebagai sosok ideal untuk mengisi sisi sayap Bayern. Terlebih, duet legendaris Franck Ribery dan Arjen Robben sudah tidak akan memperkuat Bayern.

Dalam komentar teranyarnya kepada , pelatih asal Republik Ceko itu mengatakan dirinya semakin yakin Bayern akan bisa mendapatkan Sane ke Allianz Arena.

“Sane adalah pemain yang sangat bagus. Kami sangat menginginkannya dan klub sedang berusaha untuk mewujudkan itu. Tapi, yang pasti saya sangat yakin kami akan bisa mendapatkannya,” tutur Kovac.

Tak berlebihan Kovac menyebut Sane sebagai pemain dengan kapabilitas mumpuni. Di usianya yang baru menjejak 23 tahun, mantan pemain Schalke itu sudah menunjukkan kelasnya sebagai salah satu pemain terbaik Eropa.

Leroy Sane mencetak gol ke gawang Schalke. Foto: Reuters/Andrew Yates

Bukti terdekat adalah kontribusinya mengantarkan Manchester City menjadi kampiun Premier League 2018/19. Selama semusim ke belakang itu, Sane tercatat mampu menorehkan 10 gol dan 10 assist dari 31 penampilan.

Dengan kualitasnya itu, tak mengherankan jika beberapa media Jerman melaporkan Bayern terus mempersiapkan proposal penawaran untuk pemain yang harga pasarannya berada di sekitar angka 90 juta poundsterling.

Kendati begitu, Bayern harus berjuang keras mendatangkan Sane karena Pep Guardiola terus menegaskan dirinya ingin mempertahankan Sane di Etihad Stadium. Apalagi, Sane masih punya peran penting di City dan masuk ke dalam skuat untuk melakoni tur pramusim ke China, Hong Kong, dan Jepang.