'Oezil Tak Pantas Kenakan Seragam Arsenal'

4 Mei 2018 16:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Oezil pada laga melawan Stoke. (Foto: Anrew Yates/Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Oezil pada laga melawan Stoke. (Foto: Anrew Yates/Reuters)
ADVERTISEMENT
Mesut Oezil kembali menuai kritik. Pemain asal Jerman ini disebut tidak bisa mengangkat penampilan Arsenal. Khusunya dalam pertandingan semifinal Liga Europa menghadapi Atletico Madrid, Jumat (4/5/2018) dini hari WIB.
ADVERTISEMENT
Dalam pertandingan yang dilansgungkan di Wanda Metropolitano itu, Oezil tampil tak istimewa. Tidak ada satupun tembakan yang dilepaskan oleh Oezil malam tadi.
Pemain berusia 29 tahun itu hanya menghasilkan satu umpan kunci dan melakukan 67 umpan dengan akurasi mencapai 85,1%. Oezil yang ditempatkan di belakang Alexandre Lacazette juga tak bisa menjadi kreasi untuk penyerangan Arsenal.
Dampak dari buruknya penampilan Oezil adalah kembali muncul kritik untuknya. Adalah legenda Arsenal, Martin Keown, yang mengkritik habis penampilan buruk dari Oezil.
"Oezil tak menampilkan penampilan terbaik. Dia tak memberikan semuanya. Dia bermain sangat buruk," ujar Keown dilansir BBC.
"Dia tidak layak menggunakan seragam Arsenal malam ini. Saya sering menyaksikan penampilan Oezil musim ini dan harus saya katakan Arsenal berharap lebih padanya," lanjut Keown.
ADVERTISEMENT
Kritikan bukan hal yang baru untuk Oezil. Pemain yang pernah merumput di Real Madrid ini kerap dikritik terutama oleh legenda-legenda Arsenal. Sebelum Keown, ada Emmanuel Petit yang melakukan kritikan kepada Oezil.
Gelandang Prancis itu menyebut bila Wenger sebaiknya membangkucadangkan Oezil, atau bahkan menjualnya ke klub lain. Petit mengatakan saat itu kalau Oezil tak lagi bagus seperti saat dirinya tiba ke Arsenal.
Musim ini, Oezil hanya mengemas 12 assist dan lima gol dari 35 penampilannya bersama Arsenal. Bandingkan dengan musim lalu yang mana Oezil berhasil mencetak 12 gol dan 12 assist untuk Arsenal di Liga Champions dan Premier League. Selain itu, Oezil juga berhasil membawa Arsenal menjuarai Piala FA musim lalu.
ADVERTISEMENT
Tapi, Oezil dibela. Sang manajer, Arsene Wenger adalah orang yang tak terima anak asuhnya itu dikritik.
Oezil sudah malas mendengar kritik. (Foto: Reuters/Carl Recine)
zoom-in-whitePerbesar
Oezil sudah malas mendengar kritik. (Foto: Reuters/Carl Recine)
"Kami kalah sebagai tim. Anda tidak bisa menyalahkan seseorang karena sepak bola lebih kompleks dari itu," tutur Wenger.
"Ini adalah pertandingan yang sulit. Pertandingan ini juga menguras fisik. Dan Oezil tidak seharusnya menjadi bahan krtikan oleh siapa pun, apalagi karena kami tidak mencetak gol," tutup Wenger.
Hmmm.. Kritikan memang wajar didapatkan oleh seorang pemain. Dan tugas Oezil saat ini membuktikan bila kritikan itu tidak tepat dengan tampil baik di atas lapangan.