Paqueta Siap Mengenakan Nomor Punggung 10 Timnas Brasil

22 Maret 2019 7:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain muda Timnas Brasil, Lucas Paqueta. Foto: Reuters/Paulo Whitaker
zoom-in-whitePerbesar
Pemain muda Timnas Brasil, Lucas Paqueta. Foto: Reuters/Paulo Whitaker
ADVERTISEMENT
Gelandang muda AC Milan, Lucas Paqueta, diberikan nomor punggung 10 oleh manajemen Tim Nasional (Timnas) Brasil untuk jeda internasional kali ini. Hebatnya, Paqueta mengaku tak gentar untuk mengenakan nomor punggung yang sakral bagi Brasil tersebut.
ADVERTISEMENT
Paqueta memang termasuk sebagai salah satu bagian skuat Brasil yang akan menghadapi laga uji coba melawan Panama (24/3/2019) dan Republik Ceko (27/3). Dalam jeda internasional kali ini, Paqueta ditugaskan untuk memikul nomor punggung 10, menggantikan sang megabintang, Neymar, yang absen karena cedera.
Paqueta mengakui bahwa diganjar nomor punggung 10 merupakan sebuah kehormatan. Namun, pemuda berusia 21 tahun tersebut mengaku siap untuk mengenakan seragam dengan angka 10 tertulis di bawah namanya.
“Mengenakan nomor punggung 10 Brasil adalah sebuah sensasi bagi saya. Saya tahu tanggung jawab yang saya emban. Saya berharap dapat menolong tim. Begitu banyak pemain luar biasa yang mengenakan nomor punggung ini. Kali ini saya mendapatkan kesempatan untuk mengenakan nomor ini dan saya berharap mampu memenuhi ekspektasi,” ujar Paqueta seperti yang dilansir Goal International.
ADVERTISEMENT
“Nomor 10 memiliki beban yang besar. Namun, seragam Brasil saja sudah merupakan tanggung jawab yang berat. Seragam ini memiliki lima bintang, tak peduli nomor berapa yang saya kenakan.
Seperti yang telah diucapkan Paqueta, nomor punggung 10 memang merupakan nomor yang begitu agung dalam sejarah Timnas Brasil. Berbagai legenda sepak bola dunia, mulai dari Kaka, Ronaldinho, Rivaldo, Zico, sampai Pele pernah mengenakan seragam Brasil dengan nomor punggung 10.
Kendati begitu, performa Paqueta bersama Milan memang layak membuatnya mendapatkan kehormatan ini. Semenjak bergabung bersama Rossonerri di bulan Januari 2019 lalu, Paqueta berhasil menjadi orkestrator ofensif skuat asuhan Gennaro Gattuso.
Satu gol dan satu assist berhasil dikemas Paqueta dalam sembilan laga perdananya bersama Milan di Serie A. Selain itu, ia juga berhasil mencatatkan rata-rata 1,2 dribel dan 0,7 operan kunci per laga.
ADVERTISEMENT
Paqueta mengakui bahwa Milan berkontribusi terhadap pemanggilannya ke timnas. Mantan penggawa Flamengo ini juga bertekad untuk memberikan yang terbaik bagi tim yang ia bela.
Lucas Paqueta (kiri) dan Danilo D'Ambrosio berebut bola. Foto: Reuters/Daniele Mascolo
“Waktu bersama Milan menyenangkan bagi saya. Tentu saja saya masih harus beradaptasi dan berkembang. Saat ini, saya bangga menjadi bagian dari evolusi Milan. Mereka memberikan saya dukungan dan menyiapkan saya untuk mencapai momen ini. Saya selalu ingin bermain dan memberikan performa terbaik.”
Satu hal yang membuat Paqueta yakin bahwa ia mampu sukses bersama Brasil adalah taktik yang diterapkan Tite. Menurut gelandang berkaki kanan ini, taktik Brasil dan Milan serupa, dan ini memudahkannya.
“Taktik Brasil dan Milan serupa. Di Milan, saya bermain di sayap kiri, posisi yang saya sukai. Di Brasil, kami memiliki banyak pemain bagus, dan Tite memberikan saya kebebasan,” tambah Paqueta.
ADVERTISEMENT