Pelaku Pemukulan Wasit Persegres vs Persiwa Terancam Hukuman

17 September 2018 16:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salah satu wasit di ajang ISC A 2016 lalu. (Foto: PT GTS/ISC A)
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu wasit di ajang ISC A 2016 lalu. (Foto: PT GTS/ISC A)
ADVERTISEMENT
Kekerasan kembali mencoreng sepak bola Indonesia. Teraktual, pemukulan oleh pemain terhadap perangkat pertandingan atau wasit terjadi saat Persegres Gresik United melawan Persiwa Wamena pada laga Liga 2 di Stadion Laskar Joko Samudro, Sabtu (15/9/2018) lalu.
ADVERTISEMENT
Kejadian bermula saat laga memasuki menit ke-75. Wasit Abdul Razak yang memimpin jalannya laga memberikan penalti kepada Pesegres. Pemicunya adalah pelanggaran pemain belakang Persiwa, Hobert Robert Elopere, kepada David Fristian.
Robert tak terima, kemudian meluapkan emosinya dengan membuka seragam dan menghampiri wasit asal Sulawesi Tenggara tersebut untuk meminta penjelasan. Sejurus kemudian, kapten tim berjuluk 'Badai Pegunungan', Aldo Claudio, malah terlebih dahulu memberikan bogem ke arah Razak.
Razak yang sudah tersungkur berupaya menyelamatkan diri. Ia kemudian diberikan perlindungan oleh ofisial pertandingan untuk digiring ke ruang ganti.
Hakim garis menjadi korban amukan Persitema. (Foto: YouTube/PSIP TV)
zoom-in-whitePerbesar
Hakim garis menjadi korban amukan Persitema. (Foto: YouTube/PSIP TV)
Kasus ini tentu mengingatkan kembali insiden yang terjadi pada 6 Mei 2018 lalu, ketika Persibara Banjarnegara menjamu Bhayangkara Muda dalam pertandingan lanjutan Liga 3 zona Jawa Tengah. Kala itu, wasit Amir harus mengalami pemukulan dari pemain Bhayangkara Muda, Manan Samara.
ADVERTISEMENT
Kejadian bermula saat Manan didakwa melakukan pelanggaran keras terhadap pemain Persibara. Melihat peristiwa itu, wasit Amir lantas mengeluarkan kartu kuning kepada pemain Bhayangkara Muda. Akan tetapi, mereka justru tak menerima keputusan tersebut. Pemain Bhayangkara Muda ramai-ramai mengerubungi wasit. Bogem mentah sempat beberapa kali melayang dan paling kentara tentu pukulan Manan.
Wasit Persibara vs Bhayangkara Muda Dianiaya (Foto: Dok. Reform PSSI)
zoom-in-whitePerbesar
Wasit Persibara vs Bhayangkara Muda Dianiaya (Foto: Dok. Reform PSSI)
Hal itu lantas membuat Amir bercucuran darah. Ia sempat mendapat perawatan di tepi lapangan sebelum akhirnya dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.
Berkaca dari kasus kejadian serupa, bukan tak mungkin para pemain Persiwa akan mendapatkan hukuman dari Komisi Disiplin (Komdis) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI). Saman sendiri dilarang beraktivitas dalam sepak bola Tanah Air selama dua tahun.
ADVERTISEMENT
Lantas bagaimana dengan wasit Abdul Razak yang memimpin jalannya laga Pesegres vs Persiwa?
Hingga berita ini diturunkan, kumparanBOLA telah mencoba menghubungi Komite Wasit PSSI untuk dimintai keterangan, tetapi baik melalui sambungan telepon maupun pesan singkat, mereka belum memberikan jawaban.