Pelatih Denmark: Kekalahan dari Slovakia Adalah yang Terindah

6 September 2018 21:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wajah baru Timnas Denmark. (Foto: REUTERS/Radovan Stoklasa)
zoom-in-whitePerbesar
Wajah baru Timnas Denmark. (Foto: REUTERS/Radovan Stoklasa)
ADVERTISEMENT
Kamis (6/9/2018) dini hari WIB, Denmark, tim yang berhasil mencapai babak 16 besar Piala Dunia 2018 lalu itu, keok 0-3 dari Slovakia pada laga persahabatan yang digelar di Stadion Anton Malatinsky.
ADVERTISEMENT
Secara matematis, Denmark tak layak untuk kalah. 'Tim Dinamit' merupakan penghuni peringkat 9 FIFA, unggul jauh dari Slovakia yang cuma nangkring di urutan ke-26. Dari rekor pertemuan, Denmark juga pernah mempermalukan Slovakia 2-1 pada laga uji tanding tujuh tahun silam.
Sekali lagi, catatan yang menguntungkan Denmark itu hanya berdasarkan angka. Sialnya, dalam sepak bola angka itu hanya dipakai untuk skor akhir demi menentukan siapa yang kalah dan menang.
Denmark mengalami situasi yang sulit. DBU (Asosiasi Sepak Bola Denmark) tak bisa menurunkan para pilarnya lantaran tak menemui titik temu terkait kontrak baru. Mau tak mau DBU terpaksa memanggil para pemain amatir untuk menggantikan nama-nama beken macam Christian Eriksen, Yusuf Poulsen, dan Kasper Schmeichel.
ADVERTISEMENT
Sampai di sini, bisa dipahami bila kekalahan sudah pasti didapatkan Denmark. Tinggal Slovakia dengan para pemain pilarnya akan mencetak berapa gol di laga tersebut. Kendati kebobolan tiga gol dan tak mampu membalasnya, John Jensen selaku pelatih Denmark mengapresiasi para pemain amatir atas usaha yang mereka tunjukkan.
"Apa yang mereka lakukan benar-benar menakjubkan dan saya tidak akan pernah melupakan kekalahan ini, kekalahan terbaik saya dalam karier saya. "
Hampir semua pemain yang berseragam Denmark berasal dari klub Divisi III Liga Denmark dan juga beberapa pemain futsal, termasuk palang pintu terkahir mereka, Christroffer Haagh. Bahkan, Anders Foegt yang mencetak gol bunuh diri di menit 79 merupakan seorang mahasiswa ilmu politik di salah satu universitas di Denmark.
ADVERTISEMENT
"Kami punya 24 pahlawan yang dipanggil sekitar 48 jam yang lalu," katanya pada konferensi pers. "Dan (mereka) bermain di divisi yang sangat rendah dibandingkan dengan Slovakia, yang punya pemain kelas dunia."
Bila dibandingkan dengan Denmark, skuat Slovakia jauh lebih meyakinkan. Marek Hamsik, Martin Skrtel, dan Juraj Kucka adalah deretan nama beken yang turut memperkuat The Falcons.