Persija Bisa Gunakan SUGBK untuk Hadapi Mitra Kukar

5 Desember 2018 11:14 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana di sekitar Stadion Utama GBK jelang pembukaan Asian Games 2018 (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana di sekitar Stadion Utama GBK jelang pembukaan Asian Games 2018 (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Pergelaran Liga 1 musim kompetisi 2018 sudah memasuki tahap pemungkas. Akhir pekan nanti, mulai Jumat (7/12/2018) sampai Minggu (9/12), pekan ke-34 akan dilangsungkan di berbagai wilayah di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Dari sembilan pertandingan yang akan digelar, dua di antaranya akan menentukan siapa tim yang bakal jadi juara. Kedua pertandingan itu, Persija Jakarta vs Mitra Kukar dan PSM Makassar v PSMS Medan, bakal dihelat serentak pada Minggu (9/12) pukul 15:30 WIB.
Persija saat ini ada di puncak klasemen dengan koleksi 59 poin, unggul satu angka atas PSM yang duduk di urutan kedua. Persija butuh kemenangan untuk menyegel gelar juara karena apabila mereka bermain imbang dengan Mitra Kukar dan PSM sukses menundukkan PSMS, maka PSM-lah yang akan keluar sebagai kampiun.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyadari bahwa ini merupakan momen bersejarah bagi Persija. Maka dari itu, Anies mendukung laga terakhir 'Macan Kemayoran' itu dilangsungkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
ADVERTISEMENT
"Saya bersama Winarto (Dirut Pusat Pengelola Kompleks Gelora Bung Karno) dan Gede [Widiade], Dirut Persija, ingin menyampaikan kepada masyaraka bahwa mulai kemarin kita semua mendengar percakapan bahwa Persija akan memasuki babak bersejarah. Di media sosial sempat ramai tanggal 9 [Persija] main di GBK tapi ada kendala teknis," tutur Anies kepada wartawan, Rabu (5/12).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) bersama Dirut PPK GBK Winarto (tengah) dan Dirut Persija Jakarta Gede Widiade (kiri). (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan) bersama Dirut PPK GBK Winarto (tengah) dan Dirut Persija Jakarta Gede Widiade (kiri). (Foto: Dok. Istimewa)
"Kemarin pagi [kami] komunikasi dengan Pak Gede dan Pemprov komunikasi dengan Pak Win, Dari hasil pembicaraan, hal-hal teknis yang dikhawatirkan jadi kendala insyaallah ada solusinya. Insyaallah tanggal 9 Persija bisa bertanding di GBK. Ini adalah pertandingan bersejarah karena [merupakan] pertandingan terakhir Liga 1 2018 dan terakhir kali Persija juara 17 tahun yang lalu, tahun 2001."
ADVERTISEMENT
"Kami dari Pemprov mendukung sepenuhnya Persija main di GBK. Bahkan, tim kebersihan pun kalau perlu 2.000 orang kita kerahkan. Tanggal 9 siang digunakan untuk pertandingan. Alhamdulillah, kita semua, Pemprov dan Persija, komunikasi baik dan dekat," lanjut Anies.
Dalam kesempatan ini, Anies pun menitipkan pesannya untuk Persija. "Berjuanglah dengan gigih, ngoyo, ngotot. Ini kesempatan buat babak dan sejarah baru bagi Persija. Kami di samping lapangan mendukung sekuat tenaga," tandas sang gubernur.