Persija Gaet Sponsor Baru untuk Liga 1 2019

17 Januari 2019 15:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Persija gaet sponsor baru untuk Liga 1 2019. (Foto: Okky Ardiansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Persija gaet sponsor baru untuk Liga 1 2019. (Foto: Okky Ardiansyah/kumparan)
ADVERTISEMENT
Bukan hal yang sulit bagi Persija Jakarta untuk menggaet sponsor. Nama besar, basis suporter melimpah, plus predikat kampiun Liga 1 2018 melambungkan reputasi 'Macan Kemayoran' sebagai tim besar Indonesia.
ADVERTISEMENT
Ketika manajemen Persija membuka pintu untuk sponsor, maka begitu banyak produk menaruh minat. Teraktual, Persija bersepakat menjalin kerjasama dengan PT Indofood Sukses Makmur Tbk via brand Indomie. Dengan mengusung prinsip win win solution, logo produk tersebut akan terpampang di jersi Persija untuk Liga 1 2019.
"Persija punya performa baik sekali, berprestasi, dan juga punya fans yang juga besar. Kami juga melihat bahwa sepak bola sendiri dicintai oleh seluruh masyarakat Indonesia dari berbagai kalangan anak-anak sampai dewasa," ucap General Manager Marketing Brand Indomie, Lucy Suganda.
Kendati tak menyebut nominal, masuknya sponsor baru disinyalir menguntungkan kantong Persija. 'Macan Kemayoran' membutuhkan ketebalan kantong mengingat pada musim 2019, mereka akan bertanding di Kualifikasi Liga Champions Asia. Jika gagal, Ismed Sofyan cs. sudah dipastikan mewakili Indonesia di AFC Cup.
ADVERTISEMENT
Keberhasilan menembus turnamen level Asia tentu bakal membengkakan pengeluaran. Belum lagi manajemen mesti memastikan kedalaman skuat dengan merekrut pemain bintang. Meski mendapat tekanan menyoal finansial, manajemen Persija tak pernah buru-buru dalam menggaet sponsor.
Pemain baru Persija, Bruno Matos (kanan) sudah terlihat bergabung latihan bersama Persija di Lapangan Aldiron, Pancoran, Jakarta, Senin (7/1). (Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pemain baru Persija, Bruno Matos (kanan) sudah terlihat bergabung latihan bersama Persija di Lapangan Aldiron, Pancoran, Jakarta, Senin (7/1). (Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan)
Ada beberapa ukuran yang dipatok. Salah satunya adalah citra dan pasar produk. Karena manajemen Persija perlu membuat kalkulasi detail untuk musim depan, sehingga finansial Persija tak kolaps di tengah kompetisi. Pernyataan tersebut dituturkan langsung oleh Direktur Utama Persija, Gede Widiade.
"Mereka mempunyai nama dan pasar bagus, kita mempunyai masa yang banyak jadi bisa berkolaborasi," katanya.
"Depan ada satu, ada tiga. Sebenarnya kami sudah sign perjanjian 2018. Kalau saran, tak usah disebutkan nominalnya. Yang penting besar, tetapi bagi kami bukan besarnya karena produk ini memancing produk-produk lain bergabung di bawahnya. Biarpun di bawahnya tak lebih kecil dibanding beliau. Kita pakai khusus untuk Liga 1," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Kini, tinggal bagaimana Persija kembali berprestasi di liga dan juga turnamen level Asia.