Persija Kini Di Ambang Juara Liga 1
PerbesarADVERTISEMENT
Penggawa Persija Jakarta mungkin langsung tersenyum semringah usai peluit panjang dibunyikan wasit yang memimpin laga Bhayangkara FC vs PSM Makassar. Pasalnya, kegagalan PSM meraih kemenangan atas sang seteru, membuka jalan Persija menuju gelar juara Liga 1 musim ini.
ADVERTISEMENT
Berlaga di Stadion PTIK, Senin (3/12/2018), PSM yang didukung penuh pendukungnya, harus puas bermain imbang 0-0 atas Bhayangkara FC. Dengan hanya tambahan satu angka, 'Juku Eja' pun gagal menyalip Persija di puncak klasemen.
PSM saat ini mengoleksi 58 poin atau terpaut satu poin atas Persija. Sebelumnya, 'Macan Kemayoran' berhasil mengkudeta pimpinan klasemen dari tangan PSM usai meraih kemenangan atas Bali United dengan skor 2-1.
Kini, Persija pun diambang juara. Dengan hanya menyisakan satu laga pamungkas, kemenangan atas Mitra Kukar akan membuat Persija memastikan raihan trofi pada musim ini.
Persija akan menjamu Mitra Kukar pada Sabtu (8/12) mendatang, sementara PSM menghadapi PSMS Medan di kandang sehari setelahnya. Akan tetapi, PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi, telah menyatakan akan melangsungkan dua laga tersebut secara bersamaan, meski belum diketahui tanggal dan waktunya.
ADVERTISEMENT
PerbesarLantas, mengapa peluang Persija untuk meraih gelar juara musim ini begitu besar?
Dengan hasil imbang PSM tersebut, juara atau tidaknya Bambang Pamungkas dan kolega kini berada di tangan mereka sendiri. Artinya, jika mampu meraih kemenangan atas Mitra Kukar--tanpa melihat hasil dari laga PSM vs PSMS--maka Persija dipastikan berhasil mengulangi pencapaiannya pada Liga Indonesia 2001.
Jika pun Persija meraih hasil imbang atau kalah sekali pun, maka 'Macan Kemayoran' tetap berpeluang juara--dengan catatan PSM gagal meraih kemenangan atas PSMS. Pasalnya, poin Persija dan PSM akan sama (60 poin), tetapi tim Ibu Kota punya keuntungan karena memiliki selisih gol lebih banyak (+6).
Perhitungan selisih gol digunakan setelah head-to-head PSM dan Persija sama. Kedua tim bermain imbang 2-2 dalam dua pertemuan musim ini.
ADVERTISEMENT
Probabilitas semakin besar manakala melihat catatan laga kandang Persija musim ini yang begitu mentereng. Mereka tak terkalahkan dari delapan laga kandang terakhir dengan meraih enam kemenangan dan dua kali imbang. Kekalahan terakhir Persija didapat saat mejamu Bali United pada 17 Juli lalu.
Fakta itu tak dapat dimungkiri bisa menjadi modal bagi Persija menghadapi Mitra Kukar nanti. Apalagi, dukungan masif dari pendukung setia mereka, The Jakmania, bakal menjadi kekuatan tambahan tersendiri.
Namun, bukan berarti Persija boleh ongkang-ongkang kaki. Mitra Kukar juga memiliki misi tak kalah penting dalam laga nanti yakni terhindar dari relegasi.
PerbesarSaat ini, Mitra Kukar berada di posisi ke-15 sebagai batas akhir zona aman dengan koleksi 39 poin. Dengan menyisakan satu laga, posisi mereka dari jeratan zona degradasi belum aman sama sekali.
ADVERTISEMENT
Mitra Kukar memiliki poin serupa dengan Perseru Serui yang berada tepat di bawah mereka dan hanya terpaut dua angka dari PSMS dan tiga poin dari PS TNI. Akan tetapi, PSMS dan PS TNI masih memiliki satu tabungan laga lebih banyak dari Mitra Kukar. PSMS dan PS TNI akan saling berhadapan pada Rabu (5/12) mendatang.
Tak hanya itu, Mitra Kukar juga tak boleh patah arang menyusul hasil apik yang mereka raih kala bertemu Persija. Dilansir Soccerway, Mitra Kukar mampu meraih lima kemenangan atas Persija dari 12 pertemuan di semua ajang. Persija bahkan tak pernah menang dalam lima laga kandang terakhir saat menghadapi Mitra Kukar dengan empat kali seri dan sekali kalah.
ADVERTISEMENT
Ya, bisa dibilang, laga Persija vs Mitra Kukar tak ubahnya seperti laga hidup-mati dengan berbeda kepentingan. Persija mesti menang untuk memuluskan mereka meraih gelar juara, sementara Mitra Kukar wajib mendapatkan poin penuh guna terhindar dari degradasi.