Pertandingan Piala Indonesia Menanti, Persija Tunda Konvoi Juara

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, saat menonton Persija melawan Mitra Kukar di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (09/12/2018). (Foto: Moh Fajri/kumparan)

Konvoi untuk merayakan keberhasilan Persija merengkuh gelar juara Liga 1 2018 yang rencananya digelar dari kawasan Stadion Utama Gelora Bung Karno menuju Balai Kota DKI Jakarta pada Senin (10/12) batal dilakukan. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan bahwa penundaan dilakukan lantaran Persija masih memiliki sisa pertandingan.

“Persija akan ada pertandingan hari Rabu di Bali. Karena itu, diputuskan lebih baik seluruh energinya disiapkan untuk pertandingan berikutnya daripada untuk bersenang-senang dalam acara perayaan,” kata Anies di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Senin (10/12).

Menilik jadwal, Persija akan bertanding melawan Bogor FC dalam laga babak 64 besar Piala Indonesia pada Rabu (12/12) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali. Anies menjelaskan, batalnya konvoi juga sudah dibahas oleh manajemen Persija. Namun, hingga kini jadwal baru konvoi belum dapat dipastikan.

Pemain Persija Jakarta berselebrasi usai keluar sebagai juara Liga 1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (9/12/2018). (Foto: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

Selain itu, Anies menegaskan pihak Pemprov DKI siap menunggu keputusan Persija dan koordinasi dengan pihak kepolisian, khususnya mengenai lalu lintas.

“Kalau info (pelaksanaan konvoi) terakhir tadi pagi rencananya hari Sabtu, nanti biar dipastikan. Insyaallah siang nanti sudah ada kepastian,” ujar Anies.

Lebih lanjut, Anies mengatakan prestasi yang diraih tidak terlepas dari dorongan Jakmania yang selama ini mendukung Persija. Komitmen khas 'pemain ke-12' inilah yang membuat Anies mengapresiasi para Jakmania, khususnya yang datang memenuhi Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan pada Minggu (9/12).

Apalagi, menurut Anies, seusai pertandingan pamungkas, Jakmania merayakan kemenangan dan gelar juara dengan tertib.

“Jakmania terbukti bisa tertib, bisa rapi. Kita berikan rasa hormat dan apresiasi. Dan saya berkali-kali katakan, tunjukkan bukan saja sebagai kesebelasan yang membanggakan, tapi suporternya juga membanggakan,” tutup Anies.