Piala Dunia 2018: Melalui Fesyen, Nigeria Melawan Donald Trump

12 Juni 2018 8:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Timnas Nigeria dengan jersi baru. (Foto: @thenff)
zoom-in-whitePerbesar
Timnas Nigeria dengan jersi baru. (Foto: @thenff)
ADVERTISEMENT
Dari Tim Nasional (Timnas) Nigeria, kita mungkin bisa belajar bahwa ada begitu banyak cara untuk membungkam haters, entah itu berasal dari ranah maya maupun nyata.
ADVERTISEMENT
Januari 2018 silam, Donald Trump lagi-lagi menuai kontroversi. Sebabnya, ia melabeli Haiti dan negara-negara Afrika, salah satunya Nigeria, sebagai negara shithole dalam rapat bersama anggota parlemen yang membahas perihal imigrasi.
Kata tersebut tentulah tak elok diucapkan oleh sosok yang menjabat sebagai Presiden Amerika Serikat. Karena jika diartikan secara harfiah, shithole berarti lubang kotoran. Sedangkan dalam bahasa Inggris, kata ini adalah ungkapan untuk sesuatu sangat kotor atau tempat tidak menyenangkan.
Namun, Nigeria pada akhirnya bisa membuktikan bahwa mereka tak seburuk itu. Di bulan Februari, Timnas Nigeria merilis jersi yang pada akhirnya menjadi sensasi internet. Motif unik yang diakui desainer Nike, Matthew Wolff, terinspirasi dari kostum Nigeria di Piala Dunia 1994, sukses membuat semua orang terpana.
ADVERTISEMENT
Maka, sama sekali tak mengejutkan jika Asosiasi Sepak bola Nigeria (NFF) melaporkan bahwa ada tiga juta orang di seluruh dunia yang memesan kostum mereka secara pre-order. Atau, antrean panjang di salah satu toko resmi Nike di London saat perilisan resmi jersi Nigeria pada 1 Juni silam. Atau bahkan, polling dari Sky Sports yang mengatakan bahwa jersi Nigeria adalah kostum terbaik di Piala Dunia 2018.
Timnas Nigeria berangkat dengan gaya. (Foto: Twitter @thenff)
zoom-in-whitePerbesar
Timnas Nigeria berangkat dengan gaya. (Foto: Twitter @thenff)
Namun, kejutan yang diberikan Super Eagle tak berhenti sampai di situ.
Pada Selasa (12/6/2018), Alex Iwobi dan kolega berangkat ke Rusia dengan lagi-lagi menunjukkan selera fesyen mereka yang bagus dan tentu saja, tidak pasaran. Alih-alih mengenakan tuxedo, Nigeria kompak mengenakan baju tradisional sebagai travel outfit mereka. Mereka pun lagi-lagi masuk ke berbagai laman media dan terutama, menjadi buah bibir di internet.
ADVERTISEMENT
Kondisi ini pun pada akhirnya membuat Dr. Joe Abah merasa bangga sebagai seorang Nigeria. Melalui akun Twitter-nya, politisi Nigeria ini menyindir label 'shithole' yang diberikan Trump kepada negaranya.
"Semua orang yang tak pernah melihat sisi baik dari Nigeria pada akhirnya terdiam karena Timnas Nigeria menjadi sensasi internet. Apa Anda yakin ini negara yang katanya shithole itu? Asal tahu saja, ada tiga juta manusia yang sudah membeli kostum Nigeria melalui pre-order untuk membuktikannya," tulis Abah.