news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pique Percaya Harry Maguire Bisa Memberi Impak Sebesar Rio Ferdinand

30 Agustus 2019 14:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Harry Maguire memberi salam kepada para pendukung Manchester United usai pertandingan melawan Chelsea. Foto: Reuters/Phil Noble
zoom-in-whitePerbesar
Harry Maguire memberi salam kepada para pendukung Manchester United usai pertandingan melawan Chelsea. Foto: Reuters/Phil Noble
ADVERTISEMENT
Mantan pemain Manchester United, Gerard Pique, percaya bahwa Harry Maguire bisa memberikan impak sebesar Rio Ferdinand dan membawa 'Iblis Merah' jadi penantang untuk memperebutkan gelar juara Premier League lagi.
ADVERTISEMENT
Maguire datang ke Manchester United sebagai bek termahal dunia. Dia diangkut dari Leicester City pada awal Agustus 2019 dengan nilai transfer mencapai 80 juta poundsterling.
Harga sekian membuat ekspektasi yang dibebankan pada Maguire jadi begitu besar. Akan tetapi, Pique percaya bahwa bek tengah berusia 26 tahun itu bisa mengulangi apa yang dilakukan Rio Ferdinand usai dibeli dari Leeds United pada 2002.
Ferdinand kala itu juga datang ke United sebagai bek termahal dunia dan investasi besar tersebut berbuah manis. Selama 12 tahun memperkuat The Red Devils dia mampu mempersembahkan enam gelar Premier League dan satu trofi Liga Champions.
Rio Ferdinand di Manchester United. Foto: AFP/Adrian Dennis
Menurut Pique, Maguire mampu meraih apa yang Ferdinand raih sebagaimana Virgil van Dijk berhasil memberikan impak begitu besar kepada Liverpool dengan trofi Liga Champions sebagai bukti sahihnya.
ADVERTISEMENT
"Hal itu sudah terjadi sebelumnya dengan Van Dijk dan sebelum itu, sekitar 10 tahun lalu, dengan Rio Ferdinand. Berinvestasi besar untuk pemain bertahan bagus ada di kultur mereka dan Harry Maguire adalah bek yang sangat bagus," kata Pique kepada Express.
"Kuharap mereka bisa berada di puncak lagi. Dalam beberapa tahun terakhir Manchester United selalu bertarung memperebutkan tiket Liga Champions. Seharusnya, yang mereka perebutkan adalah gelar juara Premier League. Kuharap dengan pembelian ini mereka bisa jadi juara lagi," tambahnya.
Manchester United adalah klub tempat Pique memulai karier profesional. Dia bergabung dari Barcelona pada 2004 ketika berusia 17 tahun dan kembali ke pangkuan Blaugrana empat tahun berikutnya usai membukukan 23 penampilan.
Semenjak kembali ke Barcelona Pique menjelma jadi salah satu bek terbaik dan tersukses di dunia. Selama sebelas musim dia mampu meraih 28 gelar termasuk delapan trofi La Liga dan tiga Liga Champions.
ADVERTISEMENT
Gerard Pique saat masih berkostum Manchester United. Foto: AFP/Filippo Monteforte
Pique memang tak banyak mendapat banyak kesempatan di United, salah satunya karena dia harus bertarung dengan Ferdinand dan Nemanja Vidic untuk memperebutkan slot di tim utama. Akan tetapi, dia tak pernah menyesali masa-masanya di Old Trafford tersebut.
"Ketika aku berada di sana rasanya sangat menyenangkan. Aku memang jarang bermain, tetapi ketika itu aku baru 17 tahun. Itu adalah langkah penting bagi karierku di kemudian hari," tuturnya.
"Aku menjalani masa-masa indah bersama rekan-rekan seperti Cristiano Ronaldo, Wayne Rooney, dan Ryan Giggs. Pengalaman bermain dengan pemain-pemain seperti itu membantuku ketika sudah kembali ke Barcelona," tambah pria 32 tahun tersebut.
Selain Ronaldo, Rooney, dan Giggs, Ole Gunnar Solskjaer pernah menjadi rekan satu tim Pique. Atas dasar itulah Pique bisa memberi penilaian kepada sosok yang kini menjadi pelatih United tersebut.
ADVERTISEMENT
"Aku bertemu dengannya musim lalu di pertandingan Liga Champions dan kupikir dia adalah sosok yang hebat. Dia melakukan pekerjaannya dengan baik di Manchester United. Kita lihat saja bagaimana musim ini berjalan baginya dan bagi tim," tutup Pique.