news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pochettino: Audi Cup Jadi Pengalaman Berharga buat Pemain Muda

1 Agustus 2019 6:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino. Foto: Reuters/Dylan Martinez
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino. Foto: Reuters/Dylan Martinez
ADVERTISEMENT
Audi Cup 2019 bukan kompetisi dengan prestise mentereng. Tapi, turnamen pramusim tetap menjadi komponen penting untuk membantu perjalanan tim di musim yang baru.
ADVERTISEMENT
Pun demikian dengan Tottenham Hotspur yang menuntaskan partai puncak dengan kemenangan 6-5 di babak adu penalti melawan Bayern Muenchen. Sebelumnya, duel yang digelar pada Kamis (1/8/2019) di Allianz Arena ini selesai dengan skor imbang 2-2.
Entah apa yang ada di pikiran Paulo Gazzaniga begitu ia ditunjuk Mauricio Pochettino untuk menggantikan Hugo Lloris. Setelah lama menunggu di bench sejak 2017, barangkali ini kesempatan untuk menunjukkan kualitasnya walaupun kerap menjadi kiper kedua.
Penampilannya tak mengecewakan. Ia berhasil menggagalkan sepakan penalti David Alaba dan Jerome Boateng. Salut dari kawan-kawannya menjadi ganjaran yang setimpal untuk penampilan seperti itu.
Yang diberikan kesempatan untuk tampil di babak adu penalti tak cuma Gazzaniga. Pochettino memang tetap meminta pemain-pemain dengan jam terbang tinggi macam Harry Kane dan Son Heung Min untuk turun tangan.
ADVERTISEMENT
Tapi, panggung juga diberikan untuk tiga anak muda Spurs: Jack Roles, Oliver Skipp, dan Japhet Tanganga. Hasilnya juga sama briliannya. Mereka berhasil menundukkan pengawalan Sven Ulreich yang bersiaga di depan gawang Bayern. Bahkan, justru Christian Eriksen yang gagal membobol gawang Bayern di adu penalti.
Penampilan pemain-pemain muda ini tentu memantik kegembiraan Pochettino di akhir laga. Apalagi, pengalaman melawan tim raksasa seperti Bayern selalu memberikan pengalaman penting, apa pun turnamennya.
Bagi Pochettino, turun dalam situasi penentuan seperti adu penalti merupakan salah satu medium terbaik untuk membentuk mental para pemain muda. Malah bukannya tidak mungkin membantu Pochettino menemukan amunisi tambahan yang bisa dipakainya di kompetisi resmi nanti.
"Bertanding melawan tim seperti Real Madrid dan Bayern Muenchen selalu memberikan pengalaman luar biasa bagi para pemain, baik pemain muda maupun senior. Pertandingan ini juga efektif untuk mengembalikan kebugaran," jelas Pochettino dalam wawancara usai laga.
ADVERTISEMENT
"Penampilan mereka di Singapura dan China saat bertanding melawan Juventus dan Manchester United, yang berlanjut ke laga melawan Madrid dan Bayern, menunjukkan bahwa mereka adalah pemain muda dengan sikap dan karakter kuat. Bagi Spurs kualitas yang demikian adalah modal penting," jelas Pochettino.