Pochettino: Kalaupun Gugur di Fase Grup, Spurs Tak Akan Memalukan

6 November 2018 1:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mauricio Pochettino bisa jadi pas untuk Arsenal. (Foto: Paul Gilham/Getty Images)
zoom-in-whitePerbesar
Mauricio Pochettino bisa jadi pas untuk Arsenal. (Foto: Paul Gilham/Getty Images)
ADVERTISEMENT
Banyak kesulitan yang tak bisa dilewati Tottenham Hotspur sepanjang Liga Champions musim 2018/19 bergulir. Demikian pernyataan sang juru taktik, Mauricio Pochettino.
ADVERTISEMENT
Bagi Pochettino, posisi Spurs di klasemen Grup B tengah terhimpit. Harapan untuk menapaki babak 16 besar tak cuma ditentukan oleh kaki mereka sendiri, tetapi juga nestapa tim lain. Alasannya apalagi kalau bukan sederet hasil minor yang dicatatkan Harry Kane dan kolega. Dari tiga laga di Liga Champions, The Lilywhites menelan dua kekalahan dan sekali imbang. Alhasil, peluang Spurs lolos dari fase grup menipis.
Menilik klasemen saat ini, pasukan Pochettino itu tertahan di posisi ketiga berbekal satu poin. Terbentang jarak lima angka dari Inter Milan yang berada di peringkat kedua atau terpaut delapan poin dari Barcelona, si pemuncak klasemen Grup B.
Pochettino tak menampik bahwa Spurs masih belum bisa menyamai kualitas Inter dan Barcelona. Meski demikian, juru taktik asal Argentina itu menilai, timnya telah memberikan perlawanan dengan sebaik-baiknya. Seperti saat bersua Il Nerazzurri di Giuseppe Meazza, Rabu (19/9) lalu.
ADVERTISEMENT
Spurs unggul lebih dulu lewat sepakan Chirstian Eriksen pada menit 54. Akan tetapi, gol Mauro Icardi di pengujung laga berhasil membawa Inter menang 2-1. Jika Spurs angkat koper lebih cepat, kata Pochettino, mereka tak layak dipandang sebelah mata.
"Ketika Anda bersaing di level tertinggi dengan melawan Inter Milan, PSV, dan juga Barcelona, itu bukan hal yang mudah, apalagi untuk lolos dari fase grup Liga Champions," ucap Pochettino sebagaimana mengutip Goal International.
"Kalau Anda kompetitif pada level tersebut, tetapi Anda tak cukup baik, atau Anda membuat satu kesalahan fatal di pengujung laga seperti melawan Inter Milan, Anda tak layak untuk lolos. Mengecewakan memang, tetapi tak memalukan."
Spurs telan kekalahan 2-4 dari Barcelona di kandang sendiri. (Foto: REUTERS/Dylan Martinez)
zoom-in-whitePerbesar
Spurs telan kekalahan 2-4 dari Barcelona di kandang sendiri. (Foto: REUTERS/Dylan Martinez)
"Kami semua kecewa karena kans untuk menggelar pertandingan Liga Champions di stadion baru terpangkas. Tapi, kesalahan tak sepenuhnya berada di tangan kami lantaran banyak hal yang menyulitkan. Tak mungkin menyalahkan klub," kata pelatih berusia 46 tahun itu melanjutkan.
ADVERTISEMENT
Di samping pernyataan bernada pesimistis itu, Pochettino masih mengharapkan Spurs dapat berpendar di Liga Champions. Maka, eks pelatih Southampton tersebut mengusung asa untuk merengkuh kemenangan saat menjamu PSV Eindhoven di Stadion Wembley, Rabu (7/11) dini hari WIB.
"Jika kami mampu menang (atas PSV), kami mempunyai kemungkinan untuk melaju ke babak selanjutnya dan dapat melakoni laga Liga Champions pada Maret di stadion baru," tutup Pochettino.