Polemik Paulo Sergio: Bhayangkara FC Belum Lepas secara Resmi

17 Desember 2018 15:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Bhayangkara FC, Paulo Sergio. (Foto: ANTARA/M. Risyal Hidayat)
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Bhayangkara FC, Paulo Sergio. (Foto: ANTARA/M. Risyal Hidayat)
ADVERTISEMENT
Pekan lalu, tepatnya Jumat (14/12/2018), Bali United resmi mendaratkan gelandang Bhayangkara FC, Paulo Sergio. Sosok Portugal datang berbarengan dengan tiga penggawa Serdadu Tridatu yang menyudahi kerja sama dengan klub yang bermarkas di Stadion I Wayan Dipta.
ADVERTISEMENT
Kedatangan Sergio sejatinya terbilang mengejutkan. Sebelumnya, pelatih Sergio di Bhayangkara, Simon McMenemy, yang digadang-gadang akan merapatkan barisan ke Bali United.
Memang belum ada kepastian. Tetapi, secara terang-terangan, pemilik Bali United, Pieter Tanuri, mengatakan sudah membidik pelatih yang membawa Bhayangkara juara di musim 2017 lalu itu. Tepat sebelum laga Bhayangkara vs PSM Makassar pada 3 Desember lalu, Pieter mencantumkan McMenemy sebagai pengganti Widodo C. Putro.
Pada kenyataannya bukan McMenemy yang datang, melainkan Sergio. Meski tak ada kabar resmi dari Bali United, pemain terbaik Liga 1 musim lalu itu sudah melampirkan foto penandatangan kontrak dengan CEO Bali United, Yabes Tanuri.
"Senang rasanya atas tantangan baru dalam karier saya. Per hari ini, saya akan mengerahkan kemampuan terbaik untuk Bali United agar klub bisa berada di puncak klasemen.''
ADVERTISEMENT
"Saya juga ingin berterima kasih kepada Bhayangkara FC atas dukungan dalam dua tahun terakhir. Terima kasih juga untuk suporter, pelatih, rekan-rekan setim, dan Manajer Sumardji atas semua pengertiannya," tulis Sergio.
Aksi Paulo Sergio saat Bhayangkara FC menghadapi Bali United. (Foto: Sigid Kurniawan/Antara)
zoom-in-whitePerbesar
Aksi Paulo Sergio saat Bhayangkara FC menghadapi Bali United. (Foto: Sigid Kurniawan/Antara)
Kendati sudah berbahagia akan berseragam Bali United pada musim depan, agaknya polemik segera menghampiri penggawa berusia 34 tahun itu. Sebab, urusannya dengan Bhayangkara nyatanya masih belum selesai.
''Sergio itu kontraknya dengan Bhayangkara sampai 2019. Tetapi, kok, tiba-tiba sudah tanda tangan kontrak saja di sana [Bali United]. Ini yang membuat kami bingung dan seharusnya 'kan enggak boleh seperti itu,'' kata manajer Bhayangkara, Sumardji.
''Sampai sekarang juga sebenarnya belum ada apa-apa, baru sebatas omongan saja dia ke sana. Dan ketika ditanyain apa Bhayangkara melepas? Ya, kami saja di Bhayangkara belum mengedarkan surat pelepasan kontrak. Sempat saya tegur, ini 'kan pemain masih milik kami. Tetapi, ya, biarkan sajalah. Salah dia sendiri karena kami sejujurnya enggak mau berpolemik juga,'' tutupnya.
ADVERTISEMENT