Prahara Icardi Picu Perang Kata-kata antara Paratici dan Marrotta

Icardi di laga melawan Empoli. Foto: Reuters/Jennifer Lorenzini

Pencopotan ban kapten Internazionale dari lengan Mauro Icardi berbuntut perang kata-kata yang melibatkan dua mantan dwitunggal, Fabio Paratici dan Giuseppe Marotta. Ketertarikan Juventus pada Icardi yang diwakili ucapan Paratici disambut dingin oleh Marotta, mantan CEO Juventus yang kini mengemban jabatan serupa di Inter.

Direktur Olahraga Inter, Piero Ausilio, secara tersurat sudah mengatakan bahwa pencopotan ban kapten Icardi itu sebagian besar disebabkan oleh rumitnya negosiasi kontrak anyar si pemain. Berbagai pernyataan publik yang dibuat istri sekaligus agen Icardi, Wanda Nara, juga tidak menguntungkan posisi si striker di Nerazzurri.

Masalah yang menerpa Icardi di Inter itu tercium oleh Juventus yang memang dikabarkan sempat tertarik pada eks pemain Sampdoria itu pada musim panas tahun lalu. Paratici berkata bahwa untuk saat ini 'Si Nyonya Tua' memang tidak akan melakukan manuver tetapi mereka tetap akan memantau situasi Icardi di musim panas 2019 nanti.

"Aku ingin mengklarifiasi bahwa pada musim panas lalu kami sama sekali tidak pernah mengganggu Inter karena memang tidak pernah ada kontak antara kami dan Icardi. Apa yang kami lakukan adalah memberi tahu Inter bahwa jika Icardi hendak berganti klub, Juve bisa saja tertarik. Ini adalah hal lumrah yang dilakukan banyak klub kepada banyak pemain selama sesi transfer berlangsung," kata Paratici kepada Rai.

"Aku juga ingin menekankan bahwa belakangan ini tidak ada kontak sama sekali yang kami lakukan dengan Nyonya Icardi. Ini masih Februari, Icardi adalah pemain Inter, dan kami akan menjalani bulan-bulan penting setelah ini. Semua pertanyaan tentang pemain hanya akan relevan pada Juni," ujar pria 46 tahun tersebut.

Sepintas, pernyataan Paratici itu tampak tidak berbahaya. Akan tetapi, Marotta tak peduli. Menurut mantan pejabat Sampdoria itu, Paratici sudah melakukan hal yang tidak pantas.

Direktur olahraga Juventus, Fabio Paratici. Foto: Getty Images/Alessandro Sabattini

"Kami takkan menjual Icardi. Kami percaya dia adalah pemain hebat yang sudah meraih kesuksesan bersama Inter dan akan terus jadi pemain penting kami di masa depan," kata Marrotta.

"Soal yang Paratici katakan, kupikir jawaban serupa juga berlaku untuk [Paulo] Dybala: lihat saja nanti bagaimana situasinya pada bulan Juni. Apa yang dikatakan Paratici itu tidak pantas," tambahnya.

Kata-kata keras Marrotta tersebut diamini oleh Presiden Inter, Steven Zhang. "Di sepak bola, kamu tidak bisa berkata tidak mungkin melakukan bisnis dengan Juventus. Namun, di kasus spesifik ini, tidak mungkin Icardi pergi ke Juventus," tegasnya.