Prediksi Alex Ferguson: Liverpool Juara Premier League Musim Ini

16 April 2019 19:25 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sir Alex Ferguson di laga terakhirnya. Foto: Reuters/Eddie Keogh
zoom-in-whitePerbesar
Sir Alex Ferguson di laga terakhirnya. Foto: Reuters/Eddie Keogh
ADVERTISEMENT
Sir Alex Ferguson adalah salah satu musuh terbesar dalam sejarah Liverpool. Karena tangan dingin pria Skotlandia itulah, The Reds mengalami puasa gelar juara sungguh panjang di Premier League.
ADVERTISEMENT
Sudah sejak 1989/90 Liverpool tak pernah meraja di kompetisi level pertama Inggris. Sebaliknya, kurun tersebut diwarnai 13 trofi liga sumbangan Ferguson untuk United.
Semakin kesal pasti Liverpudlians karena Ferguson sempat menyatakan bahwa kesuksesan terbesarnya adalah melucuti status pemegang gelar juara terbanyak dari Liverpool. Ya, kini predikat tersebut menjadi milik United dengan 20 gelar, unggul dua atas Liverpool.
Menimbang fakta-fakta itulah, dukungan Ferguson agar Liverpool mengakhiri dahaga gelar di liga menjadi sesuatu yang menarik. Sikap tersebut tidak ditunjukkan Ferguson di ruang publik, melainkan ketika berbincang dengan anak asuhnya pada 2000-an awal, Phil Bardsley.
Alex Ferguson, pelatih tersukses sepanjang masa. Foto: Getty Images/Alex Livesey
"Saya berbincang dengan Phil Bardsley dan akan mengeluarkan satu nama di ini. Bardsley sendiri baru duduk bersama Ferguson yang berpikir bahwa Liverpool akan memenangi gelar juara liga," ujar Jonathan Walters --eks rekan setim Bardsley di Stoke City-- kepada BBC.
ADVERTISEMENT
Dukungan Ferguson kepada Liverpool tidaklah tulus. Terselip kepentingan United karena eks klub asuhannya tersebut menjadi salah satu potensi sandungan buat City. Kedua klub bakal bersua dalam laga bertajuk Derby of Manchester di Stadion Old Trafford, Kamis (25/4/2019) mendatang.
Kalau hanya bermain imbang atau bahkan kalah di laga akbar tersebut, City terancam gagal mempertahankan gelar juara. Belum lagi menimbang agenda mereka yang masih menghadapi City.
"Ferguson memprediksi demikian karena meyakini United bakal mendapatkan hasil di laga melawan City," kata Bardsley.
Mohamed Salah (kedua dari kanan) terjatuh setelah diterjang Vincent Kompany (paling kiri) dalam laga Manchester City vs Liverpool. Foto: Phil Noble/Reuters
City sendiri masih bertengger di posisi kedua dengan selisih dua poin dari Liverpool selaku pemuncak klasemen sementara. Masih ada tabungan satu laga buat anak-anak asuh Pep Guardiola untuk mengudeta sang rival
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, angin berembus ke Liverpool jika mengamati agenda kedua klub di sisa kompetisi. Kalau City harus menjalani laga kontra United dan Spurs, Liverpool bermodalkan jadwal mudah. Di antaranya menghadapi Cardiff City, Huddersfield Town, Newcastle United, serta Wolverhampton Wanderers.