PSSI dan Luis Milla Belum Bicara soal Nilai Kontrak

Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla. (Foto: Alan Kusuma/kumparan)

Teka-teki perpanjangan kontrak Luis Milla sebagai pelatih Timnas Indonesia akhirnya terjawab. Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) mengklaim telah mencapai kesepakatan dengan Milla terkait masa depannya bersama skuat 'Garuda'.

Kesepakatan itu tercapai setelah Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria, menggelar pertemuan dengan Komite Eksekutif (Exco) PSSI dalam rapat internal guna membahas masa depan Milla. Dari pertemuan itu pula, Milla direncanakan akan membesut Timnas Indonesia selama satu tahun ke depan.

Meski demikian, Tisha mengatakan kesepakatan antara PSSI dengan Milla sejatinya belum resmi. Pasalnya, Milla belum menandatangani nilai kontrak yang disodorkan oleh federasi sepak bola Tanah Air tersebut.

"Belum ada kesepakatan mengenai nilai kontrak. Ketika 9 Oktober dia (Milla) datang, baru kami membicarakan nilai kontrak. Saat ini baru berkomunikasi menyoal fasilitas Milla," kata Tisha ketika dihubungi wartawan, Selasa (18/9/2018).

Luis Milla menghibur pemain-pemainnya. (Foto: Wahyu Putro A./ANTARA)

Secara terpisah, Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, mengatakan hasil pertemuan antara Tisha dengan Exco PSSI itu menelurkan empat poin pembahasan. Pertama, memastikan Milla menjadi pelatih Timnas Indonesia. Kedua, Milla merespons baik perpanjangan kontrak selama satu tahun hingga SEA Games 2019 mendatang. Ketiga, Milla akan datang pada 9 Oktober lantaran harus menyelesaikan kursus Lisensi Kepelatihan UEFA Pro terlebih dahulu.

"Kemudian yang terakhir menyoal pembahasan kontrak baru dengan Milla. Harapan kami tentu dia segera datang. Itu poin pentingnya," kata Joko, Selasa (18/9).

Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla (Foto: Aditia Rizki/kumparan)

Menurutnya, selain pembahasan empat poin tersebut, Milla juga ditargetkan untuk bisa mengantarkan Timnas Indonesia berjaya di Piala AFF 2018 dan SEA Games 2019 di Manila.

"Memang terkait target belum disampaikan karena Milla belum berada di Indonesia. Intinya adalah kami menargetkan Milla bisa meraih juara di dua ajang tersebut," ucapnya.

Selama membesut Timnas Indonesia, prestasi terbaik Luis Milla ialah merebut medali perunggu di SEA Games 2017. Sedangkan, pada Asian Games 2018, Milla gagal merealisasikan target menembus empat besar setelah Timnas U-23 terhenti di babak 16 besar.