PT LIB Bantah Liga 2 Tanpa Sponsor Sama Sekali

Direktur Utama PT LIB, Dirk Soplanit. Foto: Alan Kusuma/kumparan

Liga 2 musim 2019 masih hangat diperbincangkan. Sejak menjelang sepak mula, kompetisi level kedua Indonesia itu tak mendapat rekomendasi dari Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI).

Baru pada Jumat (21/6/2019) atau sehari sebelum sepak mula Liga 2, BOPI baru mengeluarkan rekomendasi. Alasan BOPI tak menerbitkan rekomendasi kala itu ialah beberapa klub masih tersandung kasus tunggakan gaji pemain.

Setelah enam pekan bergulir, Liga 2 kembali disorot lantaran belum memiliki sponsor. Hanya saja, Dirk Soplanit selaku Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), menampik kalau kompetisi di bawah Liga 1 itu berjalan tanpa sponsor sama sekali.

“Sponsor secara khusus untuk Liga 2 saja memang belum. Namun, ketika kami membuka kerja sama dengan sponsor, di dalam perjanjian sudah termasuk Liga 1 dan 2,” ujar Dirk ketika ditemui di Hotel Crown Plaza, Jakarta.

Dirk Soplanit, Ratu Tisha menyampaikan pemaparan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT LIB. Foto: Ferry Adi/kumparan

Dirk lebih lanjut menuturkan bahwa dalam pencarian sponsor, PT LIB selaku operator sudah merancang perjanjian yang berisi kebutuhan untuk mengelola Liga 1 dan 2 sekaligus. Dengan kata lain, beberapa sponsor di Liga 1 juga turut membiayai Liga 2, tapi sifatnya bukan sponsor utama.

Sementara, soal penyiaran masih menyimpan tanda tanya. Dirk mengakui Liga 2 belum memiliki broadcaster khusus seperti Liga 1.

“Beberapa sponsor dan partner memang untuk Liga 1 dan 2. Namun, secara khusus broadcaster untuk Liga 2 belum dibicarakan,” kata Dirk.