Resmi: Douglas Costa Dipermanenkan Juventus

Douglas Costa, menjanjikan. (Foto: Reuters/Alberto Lingria)

Mulanya, nasib Douglas Costa di Bayern Muenchen terlihat cerah. Datang dari Shakhtar Donetsk dengan mahar 30 juta euro di musim 2015/16, Costa berhasil mencipta 4 gol dan 14 assist dalam 27 penampilannya di Bundesliga. Sayang, ia justru tak dapat bicara banyak di musim keduanya.

Di musim 2016/17, Costa harus mengalah dari winger-winger lainnya macam Arjen Robben, Franck Ribery, dan Kingsley Coman. Ujung-ujungnya, Costa hanya bermain 14 laga dan itu membuatnya pindah ke Juventus dengan status pinjaman di musim 2017/18.

Peminjaman Douglas Costa ke Juventus rupanya membuat kedua pihak sama-sama senang. Winger asal Brasil tersebut bisa mendapatkan menit bermain yang banyak dan aksinya di atas lapangan jadi salah satu alasan di balik kesuksesan La Vecchia Signora menjuarai Serie A dan Coppa Italia di musim tersebut.

Costa tak bermasalah dalam urusan membuka ruang dan ini terbukti dengan 106 aksi dribel yang ia lancarkan di Serie A musim lalu. Costa juga sudah mencetak enam gol dalam berbagai kesempatan. Salah dua golnya adalah gol yang penting: Costa masing-masing melesakkan satu gol saat melawan Torino di babak perempat final dan AC Milan di final Coppa Italia.

Selain itu, Costa pun sukses menghasilkan 74 peluang di Serie A, dengan 12 di antaranya berujung menjadi assist. Catatan itu membuatnya menjadi pemain kedua paling jago dalam urusan bikin assist di Serie A musim lalu setelah Luis Alberto (14).

Maka, tak mengherankan jika pada akhirnya Juventus pun mengaktifkan opsi pembelian yang ada dalam kontrak peminjaman Costa pada Kamis (7/6/2018) malam waktu Italia. Kontrak tersebut membuat Juventus membayar 46 juta euro secara keseluruhan.

Rinciannya, 6 juta euro sudah dibayar di awal musim 2017/18 sebagai uang peminjaman. Sisanya akan dibayar dalam dua musim terhitung dari musim 2018/19. Selain itu, ada bonus 1 juta euro untuk The Bavarians jika Costa bisa tampil apik hingga musim 2018/19 rampung. Costa sendiri mendapatkan kontrak yang membuatnya bertahan di Turin hingga akhir musim 2021/22.

"Di musim pertamanya di Italia, Douglas Costa menunjukkan kemampuan yang luar biasa, terutama karena kontrol bolanya dan kecepatannya. Ketika bola ada di kakinya, Costa bisa menjadi mimpi buruk bagi pemain belakang lawan," tulis Juventus dalam pernyataan resminya.