Resmi: Juventus Rekrut Adrien Rabiot

Adrien Rabiot menuntaskan kepindahannya ke Juventus. Foto: Dok. Juventus

Adrien Rabiot tak membutuhkan waktu lama untuk menemukan klub baru, setelah dirinya mengakhiri kontrak bersama Paris Saint-Germain (PSG). Adalah Juventus yang sukses mengamankan jasa gelandang Prancis tersebut.

Sudah sejak Minggu (30/6/2019) malam WIB, Rabiot tiba di Turin. Tujuannya yakni menjalani rangkaian proses transfer ke Juventus.

Tahapan pertama yang dilalui Rabiot yakni tes medis di J-Medical --pusat kesehatan milik I Bianconeri-- pada Senin (1/7) sore WIB. Beberapa jam berselang, Juventus mengucapkan selamat datang kepada sosok 24 tahun tersebut melalui media sosial dan situs resmi klub.

Tak disebutkan berapa lama durasi kontrak Rabiot. Kemungkinan besar, informasi akan hal itu dan detail-detail transfer lainnya baru dibuka ke publik saat Rabiot menjalani sesi perkenalannya. Agenda ini bakal berlangsung di Allianz Stadium, Rabu (2/7) sore WIB.

Namun, kalau mengacu laporan media-media Italia, Rabiot bakal terikat selama empat tahun dengan gaji 7 juta euro per musim. Selain itu, Juventus juga menyetor 10 juta euro ke rekening Rabiot sebagai biaya perekrutan.

Dengan kehadiran Rabiot, Juventus meneruskan tren perekrutan pemain-pemain dengan status bebas transfer. Untuk musim panas ini saja, mereka telah mengamankan jasa Aaron Ramsey yang tak membarui kontrak bersama Arsenal.

Rabiot di laga vs Real Madrid. Foto: REUTERS/Paul Hanna

Belum lagi melihat daftar beberapa tahun ke belakang. Masih ada nama-nama top macam Paul Pogba, Andrea Pirlo, serta Dani Alves yang bergabung dengan Juventus tanpa mahar transfer.

Meski bernilai nol rupiah, Rabiot tetap menyajikan kualitas mewah. Utamanya menyoal operan. Pada Ligue 1 2017/18, dia membukukan jumlah umpan terbanyak di daerah lawan (1.053).

Ketajamannya pun bisa diandalkan. Rabiot tercatat sebagai gelandang yang sukses mencetak gol dalam tujuh musim beruntun di Ligue 1. Khusus periode 2018/19, dia masih sempat membukukan 2 gol meski cuma aktif bermain separuh musim.

Sayangnya, kualitas tersebut diabaikan oleh PSG. Klub ibu kota Prancis ini membekukan status Rabiot sejak Desember 2018 karena sang pemain menolak pembaruan kontrak.