Ryan Giggs Gugup Lakoni Debut sebagai Pelatih

22 Maret 2018 6:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ryan Giggs jadi pelatih Wales (Foto: GEOFF CADDICK / AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Ryan Giggs jadi pelatih Wales (Foto: GEOFF CADDICK / AFP)
ADVERTISEMENT
Pertengahan November 2017, Wales dikejutkan dengan mundurnya Chris Coleman dari kursi kepelatihan. Coleman mundur usai gagal membawa Wales masuk ke Piala Dunia 2018 di Rusia, Juni mendatang.
ADVERTISEMENT
Padahal, prestasi Coleman tidak buruk-buruk amat. Pada gelaran Piala Eropa 2016, Wales berhasil dibawanya tampil impresif sehingga mampu menembus babak semifinal sebelum dikalahkan oleh Portugal.
Tapi, keputusan sudah dibuat oleh Coleman. Tekadnya sudah bulat untuk mundur dari Wales dan memilih Sunderland sebagai destinasi selanjutnya. Kursi kepelatihan Wales pun lowong cukup lama.
Sampai akhirnya, 15 Januari 2018 federasi sepak bola Wales menunjuk Ryan Giggs untuk menangani Gareth Bale dan kolega. Mantan penggawa Manchester United ini ditunjuk usai menyingkirkan nama-nama seperti Osian Roberts, Craig Bellamy, dan Mark Bowen.
Tiga bulan usai ditunjuk, Giggs akan melakoni debutnya sebagai pelatih Wales pada Kamis (23/3/2018) mendatang. Dalam turnamen yang bertajuk Piala China, Wales akan bertanding menghadapi China di Kota Nanning, China Selatan.
ADVERTISEMENT
Giggs pun memberikan kesan-kesannya menjelang laga perdana dirinya sebagai pelatih dalam konferensi pers jelang pertandingan. "Saya sangat gugup, lebih gugup dari saat menjadi pemain," tutur Giggs dilansir Soccerway.
"Saya tidak pernah merasa gugup selama menjadi pemain tapi, menjadi manajer tentunya sangat berbeda. Ada banyak hal yang harus Anda pikirkan."
"Sebagai pemain kamu hanya memikirkan diri sendiri dan meyakinkan dirimu untuk melakukan yang terbaik untuk tim. Tapi, sebagai manajer kamu harus berpikir, 'Apa yang harus ditingkatkan?'," tutur pemilik 64 caps bersama Wales ini.
Jelang bertanding menghadapi Tim Nasional (Timnas) China, Giggs memanggil pemain-pemain terbaiknya termasuk Gareth Bale. Akan tetapi, pelatih berusia 44 tahun itu tidak memanggil penggawa Arsenal, Aaron Ramsey, karena masalah kebugaran.
ADVERTISEMENT
Giggs pun menargetkan kemenangan dalam debutnya bersama Timnas Wales mendatang. "Hal terpenting yang saya pikirkan adalah kemenangan," tutur Giggs.
"Kami ingin memainkan sepak bola atraktif dan menghibur, tetapi kami harus lebih dulu melakukan hal yang dasar, yakni bekerja keras," tutupnya.