Samir Nasri Tak Sabar Hadapi Arsenal

Samir Nasri di laga babak ketiga Piala FA 2019. (Foto: Reuters/John Sibley)

Dua tim asal London akan bertemu di pertandingan pekan ke-22 Premier League 2018/19. Ya, West Ham United akan menjamu Arsenal di Stadion Olympic pada Sabtu (12/1/2019). Bagi rekrutan baru West Ham, Samir Nasri, pertandingan yang satu ini adalah pertandingan yang emosional, dan ia sudah tak sabar untuk menjalaninya.

West Ham secara mengejutkan merekrut Nasri di bursa transfer Januari ini. Sebelumnya, gelandang serang asal Prancis ini sempat berkelana ke berbagai klub, mulai dari Sevilla hingga Antalyaspor di Turki, setelah hengkang dari Manchester City. Karier sepak bola Nasri pun sempat terhambat karena terjegal skandal doping yang membuatnya diganjar larangan bermain selama 1,5 tahun.

Untungnya, Manuel Pellegrini yang sempat menjadi bosnya di City mau memberikan kesempatan bagi Nasri untuk memperbaiki kariernya. Di usianya yang sudah menginjak 31 tahun, kesempatan yang diberikan Pellegrini tentu amat bermakna bagi Nasri, yang ingin menunjukkan bahwa skandal doping tersebut tak menghilangkan sentuhannya.

Laga Piala FA melawan Birmingham City menjadi awal yang bagus bagi perjalanan Nasri bersama West Ham. Satu jam tampil, eks pemain Olympique Marseille ini tampil impresif. Ia mampu menunjukkan kemampuan olah bola yang sama menawannya ketika masih berada di masa jayanya beberapa tahun lalu. Nasri pun mengakui bahwa debutnya terasa cukup mudah.

“Saya merasa senang. Sejujurnya, saya merasa bahwa saya akan sedikit kesulitan dengan ritme permainan karena terakhir kali saya bermain sepak bola adalah 13 bulan yang lalu. Namun saya senang karena semua itu telah berlalu dan saya senang dengan debut saya,” ujar Nasri dikutip dari situs resmi West Ham.

Nasri dan Pellegrini di laga West Ham vs Birmingham. (Foto: Reuters/John Sibley)

Namun, laga melawan Arsenal nantilah yang seharusnya akan menjadi momentum baginya untuk mengingatkan dunia bahwa Nasri masih ada.

Arsenal adalah klub yang bisa dibilang melambungkan nama Nasri. Setelah tampil memukau sebagai pemain muda di Marseille, Arsene Wenger memboyongnya ke London Utara di tahun 2008. Di usianya yang masih 21 tahun, Nasri mampu memberikan sentuhan magis bagi lini tengah Arsenal. Tiga tahun bermain bagi The Gunners, 27 gol plus 16 assist berhasil ia ciptakan sebelum akhirnya pindah ke City.

Di samping fakta bahwa partai melawan Arsenal minggu nanti akan menjadi debutnya di Premier League bersama The Hammers, faktor emosi seperti ini tentu juga menjadi penyebab mengapa ia sudah tak sabar bertemu dengan klub yang membesarkan namanya.

“Saya sudah tak sabar untuk bermain di pertandingan selanjutnya, di derbi melawan Arsenal yang saya yakin atmosfernya akan mengagumkan.”

Apabila diturunkan oleh Pellegrini nanti, Nasri memiliki peluang untuk menyusul jejak yang telah ditempuh oleh tiga rekannya ketika masih di Arsenal lalu, Cesc Fabregas, Robin van Persie, dan Emmanuel Adebayor.

Samir Nasri saat masih berkostum Arsenal. (Foto: LEON NEAL / AFP)

Ya, masing-masing Fabregas, van Persie, dan Adebayor pernah menyakiti hati pendukung Arsenal ketika mencetak gol di pertandingan Premier League ke gawang The Gunners. Fabregas melakukan itu tahun 2017 lalu ketika mengenakan seragam Chelsea. Van Persie tiga kali mencetak gol bagi Manchester United ketika menghadapi Arsenal. Adebayor juga mencetak tiga gol, namun ia melakukannya bersama dua klub berbeda, City dan Tottenham Hotspur.

Nasri pun pada dasarnya pernah menghadapi Arsenal di Premier League kala bermain bagi City. Namun, ia tak pernah mencetak satu gol pun ke gawang eks timnya. Akankah jejak Fabregas, van Persie, dan Adebayor diikutinya ketika mengenakan seragam West Ham?

***

Laga pekan ke-22 Premier League 2018/19 antara West Ham United dan Arsenal akan digelar di London Stadium Olympic Stadium pada Sabtu (12/1/2019). Sepak mula akan berlangsung pada pukul 19:30 WIB.