Senang dan Kesal Gomez di Balik Hasil Imbang dengan Persipura

15 Oktober 2018 21:22 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatih Persib, Mario Gomez. (Foto: Instagram @ igpersib)
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Persib, Mario Gomez. (Foto: Instagram @ igpersib)
ADVERTISEMENT
Persib bisa bernapas lega. Usai kalah dari Madura United pada pekan 24 Go-Jek Liga 1 2018, Persib mampu kembali meraih poin walaupun tak penuh.
ADVERTISEMENT
Bertandang ke Stadion Mandala, Jayapura, menghadapi Persipura dalam laga pekan 25 Liga 1 2018, Persib bermain apik. Meski digempur habis-habisan oleh para pemain Persipura, Persib mampu bertahan dengan apik. Hasil imbang 1-1 berhasil mereka dapatkan setelah gol Hilton Moreira mampu dibalas Ghozali Siregar.
Pada pertandingan ini, Persipura mampu menguasai laga dengan baik. Total 12 tembakan mereka lepaskan, berbanding 9 milik Persib. Secara penguasaan bola, mereka juga unggul atas Persib dengan persentase 61% berbanding 39%. Dari segi permainan, sebenarnya Persipura unggul atas Persib.
Maka, keberhasilan Persib menahan imbang Persipura ini disyukuri oleh pelatihnya, Mario Gomez. Sadar bahwa mencuri poin di Jayapura adalah sesuatu yang sulit, Gomez merasa hasil yang diraih anak asuhnya ini adalah hasil yang apik, meski dia juga tidak menampik sudah melakukan beberapa hal untuk menang.
ADVERTISEMENT
Tapi, Gomez juga tidak menampik bahwa ada kesulitan tersendiri yang dia hadapi dalam dua laga terakhir. Buntut dari hukuman PSSI begitu terasa di dalam skuatnya, ditambah lagi Patrich Wanggai, Febri Hariyadi, serta Dedi Kusnandar juga harus absen. Hal ini dia ungkapkan dalam sesi jumpa pers seusai laga.
"Apa yang kalian pikirkan jika kalian kehilangan tujuh pemain? Apa? Tapi, kami akan terus mencoba (jadi juara). Jika itu yang federasi inginkan, kami akan mencoba terus," ujar Gomez.
Dalam laga tadi, Gomez juga sampai melakukan perjudian dengan mengeluarkan Muchlis Hadi. Sang penyerang keluar dan digantikan oleh Eka Ramdani, bahkan sebelum babak pertama usai. Hal ini pun dijawab oleh Gomez sebagai bagian dari strategi Persib dalam pertandingan tersebut.
ADVERTISEMENT
"Kami mencoba untuk lebih banyak mengambil bola karena di laga tadi kami sering kehilangan bola. Kami juga tidak ada pemain tinggi di depan sehingga saat duel bola di depan, bola kerap turun (kalah duel sundul). Tapi, In-kyun sudah berjuang untuk membawa bola ke depan. Itu membuat permainan kami lebih baik," ujar Gomez.
Pemain Persipura dan Persib berduel. (Foto: Dok. Media Persib)
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Persipura dan Persib berduel. (Foto: Dok. Media Persib)
Usai menghadapi Persipura, Persib akan segera bertolak ke Bali untuk menjalani laga pekan 26 Liga 1 2018 menghadapi Persebaya. Sebenarnya, Gomez ingin agar Persib berkandang di Persipura selama menjalani masa hukuman karena dia senang dengan situasi Jayapura. Namun, ada satu dan lain hal yang membuat Persib tak bisa memakai Stadion Mandala sebagai kandang sementara.
"Kami (awalnya) berencana akan terus tinggal di sini, menyambut Persebaya di sini. Tapi, Mandala enggak kasih izin di sini, kami inginnya di sini untuk lawan Persipura dan Persebaya. Tapi, seseorang bilang kami tidak bisa gunakan stadion ini, jadi kami pergi ke Bali," ungkap Gomez.
ADVERTISEMENT
Berkat hasil ini, Persib pun mampu mempertahankan catatan apik mereka saat bersua Persipura. Dari enam laga terakhir, total berakhir dengan empat kemenangan untuk Persib dan dua hasil imbang. Ke depan, pada pekan 26 Liga 1 2018, Persib akan menjalani laga berat lainnya, yakni menghadapi Persebaya di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.