Solari: Tak Ada Jaminan Starter buat Marcelo di Madrid

24 Januari 2019 16:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Marcelo rayakan gol ke gawang Levante. (Foto: REUTERS/Susana Vera)
zoom-in-whitePerbesar
Marcelo rayakan gol ke gawang Levante. (Foto: REUTERS/Susana Vera)
ADVERTISEMENT
Marcelo menjadi bintang Real Madrid selanjutnya yang mulai tersisihkan di era kepelatihan Santiago Solari. Bukti teraktual, pemain bersapor Brasil itu tak diturunkan pada dua laga terakhir Madrid di La Liga, yakni kala mengalahkan Real Betis 2-1 pada pekan ke-19 dan Sevilla 2-0 pada pekan ke-20.
ADVERTISEMENT
Marcelo cuma menjadi penghangat bangku cadangan di dua laga itu, sementara tempatnya sebaga full-back kiri diserahkan kepada Sergio Regulion. Jebolan dari tim Castilla itu tampil cukup impresif dengan menorehkan satu assist bagi gol Casemiro pada laga melawan Sevilla.
Kans Marcelo ditepikan Solari kembali terbuka saat Madrid menghadapi Girona pada leg pertama pertempat final Copa del Rey di Santiago Bernabeu, Jumat (25/1/2019) dini hari WIB. Terkait kebijakannya ini, Solari angkat bicara dan menyebut Marcelo kudu bersaing untuk mendapat tempat utama.
"Tugas terberat saya sebagai pelatih adalah memilih susunan pemain. Berpikir apa cara terbaik untuk bisa memenangi setiap laga yang dimainkan. Saya tegaskan, keputusan Marcelo ada di bangku sudah saya bicarakan sebelumnya," kata Solari dilansir ESPN.
ADVERTISEMENT
"Apakah saya ada oborolan sebelumya dengan Marcelo atau tidak, hal itu hanya ada di antara kami saja. Persaingan mendapat tempat di tim ini sangat sehat dan merupakan dasar dari bermain sepak bola."
"Semua pemain harus merasa bahwa mereka punya kesempatan untuk bermain, juga harus paham bisa saja mereka kehilangan tempat. Hal itu meningkatkan persaingan mendapat kesempatan di dalam skuat," imbuh sosok asal Argentina itu.
Pelatih Real Madrid, Santiago Solari. (Foto: REUTERS/Juan Medina)
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Real Madrid, Santiago Solari. (Foto: REUTERS/Juan Medina)
Bukan kali pertama ini Solari menegaskan bahwa di era kepelatihannya tak ada jaminan bagi pemain bintang atau senior masuk jajaran starter. Sebelum Marcelo, Isco kerap disisihkan karena Solari lebih memilih Lucas Vazquez sebagai tandem Karim Benzema dan Gareth Bale di lini serang.
Di satu sisi, kebijakan Solari memang memberi jam terbang buat para pemain muda Madrid. Regulion, Vinicius Junior, Federico Valverde, Dani Ceballos, hingga Cristo Gonzales menjadi beberapa pemain di bawah 23 tahun yang sudah dijajal kemampuannya pada ajang La Liga hingga Liga Champions.
ADVERTISEMENT
Namun, kondisi ini pun memunculkan rumor-rumor transfer yang menyenggol pemain macam Isco dan Marcelo. Menurut laporan AS, Juventus dikabarkan tertarik mendatangkan Marcelo pada musim panas 2019. Rumor ini kian berembus lantaran Cristiano Ronaldo dikabarkan mendukung Bianconeri mendatangkan pemain berusia 30 tahun itu.
Solari menampik isu tersebut dan menyebut Marcelo kerasan berada di bawah rezim kepelatihannya. Terlebih, sang pemain baru saja memperpanjang kontrak bersama El Real hingga Juni 2022 mendatang.
"Kecintaan dan komitmen Marcelo terhadap Madrid tak perlu dipertanyakan lagi. Perangainya yang baik dan sikapnya yang selalu bahagai ketika berlatih, pokoknya semua hal itu tidak perlu diragukan lagi," pungkas Solari.