Strategi Jitu Antar Tottenham Hotspur Menang Tipis atas Brighton

23 September 2018 1:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kane menggiring bola. (Foto: Reuters/Paul Childs )
zoom-in-whitePerbesar
Kane menggiring bola. (Foto: Reuters/Paul Childs )
ADVERTISEMENT
Tottenham Hotspur sukses meraih kemenangan. Bertandang ke Stadion American Express Community menghadapi Brighton and Hove Albion dalam laga pekan keenam Premier League 2018/19, Sabtu (22/9/2018) malam WIB, Spurs berhasil meraih kemenangan dengan skor 2-1.
ADVERTISEMENT
Dua gol Spurs dicetak oleh Harry Kane dan Erik Lamela. Sementara itu, gol balasan Brighton dicetak oleh Anthony Knockaert.
Berkat kemenangan ini, Spurs untuk sementara bercokol di peringkat lima klasemen sementara Premier League 2018/19 dengan torehan 12 poin. Sedangkan Brighton, akibat dari kekalahan ini, berada di peringkat 13 klasemen sementara dengan raihan 5 poin.
***
Pada pertandingan ini, Brighton selaku tuan rumah turun dengan beberapa pemain andalan mereka. Ada Glenn Murray, Anthony Knockaert, dan Solly March selaku trio di lini depan. Lini tengah diisi oleh Davy Propper, Dale Stephens, serta Yves Bissouma yang menjadi poros sekaligus pelapis bek yang dikomandoi oleh Shane Duffy dan Lewis Dunk.
Sementara itu, sebagai tim tamu, Tottenham Hotspur juga menurunkan beberapa pemain kunci mereka. Ada nama Harry Kane selaku penyerang tunggal, diapit oleh Son Heung-min, Christian Eriksen, dan Lucas Moura di lini kedua. Mousa Dembele dan Eric Dier menjadi metronom, sekaligus melapis bek yang dipimpin oleh Jan Vertonghen dan Toby Alderweireld.
ADVERTISEMENT
Sejak babak pertama dimulai, Tottenham Hotspur langsung mengambil alih pertandingan. Lewat para pemain mereka di lini kedua, seperti Eriksen, Moura, dan Son, Spurs terus mengancam lini pertahanan Brighton. Dembele juga kerap menyajikan umpan-umpan matang dan beberapa kali aksi giringan bola untuk membongkar lini pertahanan Brighton.
Brighton sendiri, sejak menit 21, harus ditinggal oleh salah satu pilarnya di lini tengah, yaitu Dale Stephens. Dia mengalami cedera dan akhirnya harus digantikan oleh Beram Kayal. Namun, pergantian tersebut tidak memberikan pengaruh apa pun. Brighton tetap berada di bawah tekanan Spurs, dan mereka hanya sesekali menyengat lewat serangan balik.
Walau menguasai laga, sampai sekira menit 35 babak pertama, Tottenham Hotspur kesulitan mencetak gol ke gawang Brighton. Selain karena Brighton yang memang bermain defensif, kecenderungan Spurs menyerang dari sisi kiri (sisi kanan pertahanan Brighton) membuat serangan mereka mudah dihalau.
ADVERTISEMENT
Keuntungan baru datang bagi mereka pada menit 42. Salah seorang pemain Brighton dinilai melakukan handball kala menahan tendangan bebas Kieran Trippier. Kane yang ditunjuk sebagai eksekutor mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Tottenham Hotspur unggul 1-0, dan keunggulan ini bertahan sampai babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, tak ada perubahan berarti bagi kedua tim. Kuasa laga masih berada di tangan Tottenham Hotspur sebagai tim tamu. Mereka tak membiarkan Brighton dengan leluasa menguasai bola.
Para pemain Brighton dan Tottenham berduel. (Foto: REUTERS/Dylan Martinez)
zoom-in-whitePerbesar
Para pemain Brighton dan Tottenham berduel. (Foto: REUTERS/Dylan Martinez)
Namun, sekira memasuki menit 60 laga, perlahan Brighton mulai menyengat. Meski serangan-serangan yang mereka lakukan sifatnya masih sedikit sporadis, hal itu sudah cukup membuat bek-bek Tottenham Hotspur kerepotan. Gol bahkan sukses dicetak oleh Brighton pada menit 64 lewat sundulan Duffy, walau akhirnya gol itu dianulir karena offside.
ADVERTISEMENT
Sadar bahwa Brighton mulai menyengat, Mauricio Pochettino, pelatih Tottenham Hotspur, langsung melakukan pergantian pemain. Erik Lamela dimasukkan pada menit 68 menggantikan Son, agar kekuatan serangan Spurs tetap terjaga. Merespons masuknya Lamela, Brighton memasukkan Alireza Jahanbaksh dan Jurgen Locadia dengan tujuan yang tidak jauh beda: menambah daya serang.
Namun, justru pergantian Tottenham Hotspur yang lebih jitu. Lamela langsung memberikan efek lewat satu gol yang dia cetak pada menit 76, setelah Danny Rose dengan apik memulai serangan balik Spurs pada menit tersebut. Skor berubah 2-0, dan agar keunggulan ini tetap terjaga, Spurs memasukkan Dele Alli pada menit 78. Serangan Spurs, meski sudah unggul 2-0, hasilnya tetap gahar.
Di sisa waktu 10 menit babak kedua, tekanan demi tekanan masih dilakukan oleh Spurs. Namun, seringnya mereka menekan ternyata malah memberikan dampak negatif bagi Spurs. pada menit 90, Knockaert sukses memperkecil ketertinggalan lewat gol yang dia cetak. Meski mampu memperkecil ketertinggalan, Brighton terlambat panas. Akhirnya, skor 2-1 tetap bertahan dan Tottenham Hotspur sukses meraih kemenangan.
ADVERTISEMENT