Suara Telah Masuk 98,1%, George Weah di Ambang Kemenangan

George Weah, calon presiden Liberia (Foto: REUTERS/Thierry Gouegnon)

Dilansir dari Premium Times, Kamis (28/12) waktu setempat, ketua Komisi Pemilihan Umum Negara (NEC), Jerome Kokoya, mengumumkan bahwa George Weah berhasil mencatatkan 720.023 suara yang merupakan 61,5 persen dari total suara yang dikumpulkan dan dihitung. Sementara lawannya, Joseph Nyumah Boakai, yang saat ini menjabat sebagai wakil presiden, membukukan 451.088 suara, yang merupakan 38,5 persen dari pemungutan suara. Sebagai catatan, total suara yang masuk adalah 98.1 persen.

Masa kecil Weah dihabiskan di pemukiman kumuh Kota Monrovia. Namun, sejak awal 1980-an, ia memulai kariernya sebagai pesepak bola profesional. Baru pada tahun 1990-an saat bermain untuk AC Milan, namanya melambung sebagai pesepak bola kelas atas. Ketika membela Rossoneri, Weah berhasil mereguk kesuksesan dengan menyabet penghargaan sebagai Pemain Terbaik Dunia versi FIFA dan Ballon d'Or pada tahun 1995. Sampai sekarang, dia menjadi satu-satunya pemain asal Afrika yang sukses meraih Ballon d'Or.

Sebelum mengecap karier sepak bola di Eropa, Weah terlebih dahulu memulai karier sepak bola di Afrika bersama Mighty Barrolle, Invicible Eleven, Africa Sports, serta Tonerre Yaounde sejak 1985 sampai 1988. Baru pada 1988, Weah mulai menjajal sebagai pesepak bola Eropa bersama klub yang berkompetisi di bawah naungan LigaPrancis, AS Monaco. Arsene Wenger, yang saat ini menjabat sebagai manajer Arsenal, membawanya langsung mengecap karier di Eropa.

George Weah, calon Presiden Liberia. (Foto: AFP/Seyllou)

Gantung sepatu sebagai pesepak bola, George Weah banting setir menjadi politikus. Ini adalah kali kedua George Weah mencalonkan diri sebagai presiden Liberia. Ia pertama kali mencalonkan diri sebagai presiden tahun 2005. Namun dalam pencalonan pertamanya itu, ia dikalahkan oleh Joseph Boakai.

Weah saat ini menjabat sebagai senator untuk wilayah Montserrado di Liberia setelah terpilih pada tahun 2014. Untuk pemilu tahun ini, ia memenangi 38,4 persen suara di putaran pertama pada 10 Oktober lalu. Sementara lawannya, Boakai, berada di urutan kedua dengan 28,8 persen.

Raihan suaranya ini dipastikan akan mengantarkan Weah menjadi orang nomor satu di Liberia. Ia akan menggantikan Presiden Ellen Johnson Sirleaf, yang telah menjabat sejak tahun 2006. Dalam konferensi pers yang juga dihadiri oleh ketua Tim Pengamat Ekonomi Komisi Negara Bagian Afrika Barat (ECOWAS) dan mantan Presiden Ghana, John Mahama, Jerome menjelaskan bahwa hasil untuk dua persen suara yang tersisa akan diumumkan pada hari Jumat (29/12) waktu setempat.