Tahan Imbang Bayern 2-2, Madrid Lolos ke Final Liga Champions

2 Mei 2018 3:46 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Madrid merayakakn gol. (Foto: REUTERS/Kai Pfaffenbach)
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Madrid merayakakn gol. (Foto: REUTERS/Kai Pfaffenbach)
ADVERTISEMENT
Perlawanan sengit Bayern Muenchen pada leg kedua semifinal Liga Champions melawan Real Madrid di Santiago Bernabeu, Rabu (2/5/2018) dini hari WIB, pada akhirnya sia-sia. Meski mengakhiri laga dengan skor 2-2, Bayern tetap tersingkir. Hal ini disebabkan karena secara agregat mereka kalah 3-4 dari Madrid.
ADVERTISEMENT
Di laga ini, Bayern unggul lebih dulu lewat gol Joshua Kimmich di menit ketiga, tetapi Madrid bisa berbalik unggul lewat dua gol Karim Benzema di menit 11 dan 46. Bayern menyamakan kedudukan lewat James Rodriguez di menit 63, tetapi itu tak cukup untuk membuat mereka lolos ke partai final.
***
Absennya Dani Carvajal membuat Zinedine Zidane akhirnya memasang Lucas Vazquez sebagai bek kanan dalam skema 4-4-2. Untuk lini penyerangan dipasang duet Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema. Sementara, Marco Asensio, Toni Kroos, Mateo Kovacic, dan Luca Modric menopang di lini kedua.
Di kubu Bayern, Jupp Heynckes juga kehilangan Arjen Robben sehingga memasang pakem 4-1-4-1. Robert Lewandowski didapuk seorang diri di lini serang, Franck Ribery dan Thomas Mueller menyisir di sisi sayap, sedangkan James Rodriguez, Corentin Tolisso, dan Thiago Alcantara menjadi penopang di lini tengah.
ADVERTISEMENT
Kedua tim sama-sama mengusung misi menyerang sejak peluit berbunyi. Bayern yang lebih berambisi mencetak gol langsung menuai hasil manis ketika laga baru berjalan tiga menit. Kesalahan Sergio Ramos dalam mengantisipasi umpan silang Mueller dapat dimanfaatkan oleh Kimmich dengan sepakan kaki kanan yang membuat Bayern unggul 1-0.
Tersentak gol cepat membuat Madrid mulai berani memegang bola lebih lama. Hasilnya nyata terlihat karena mereka bisa mendapat peluang pertama dari kaki Ronaldo meski tembakannya masih jauh dari sasaran. Upaya Madrid akhirnya berbuah gol balasan di menit 11. Berawal dari kecerdasan Kovacic yang memberikan bola kepada Marcelo, bek asal Brasil itu mengirimkan umpan silang yang disambut Benzema dengan sundulan.
Kedudukan imbang membuat jalannya laga semakin sengit. Kedua tim sama-sama menyerang untuk mencetak gol tambahan. Bayern punya peluang emas lewat Lewandoski di menit 22, tetapi sepakannya bisa dimentahkan Keylor Navas. Sedangkan Madrid kembali melepaskan percobaan dari tedangan Ronaldo, tetapi dimentahkan juga oleh Sven Ulreich.
ADVERTISEMENT
Di menit 33 terjadi kemelut di depan gawang Madrid. Bola muntah hasil sepakan Lewandowski yang ditepis Navas bisa disambut oleh James. Sayang, sontekannya melayang tipis di atas mistar gawang. Di sisa waktu babak pertama, tak ada lagi gol yang tercipta dan kedua tim masuk ruang ganti dengan skor imbang 1-1.
Rodriguez tidak merayakan golnya ke gawang Madrid. (Foto: REUTERS/Kai Pfaffenbach)
zoom-in-whitePerbesar
Rodriguez tidak merayakan golnya ke gawang Madrid. (Foto: REUTERS/Kai Pfaffenbach)
Memasuki babak kedua, giliran Madrid yang memberikan kejuatan buat Bayern ketika laga baru berjalan satu menit. Pressing yang dilakukan Madrid hingga daerah pertahanan Bayern membuat Tolisso terpaksa memberikan backpass kepada Ulreich. Malang, kiper asal Jerman itu melakukan blunder ketika menyapu bola sehingga Benzema bisa merebutnya dan memasukkan bola ke dalam gawang.
Kebobolan gol cepat membuat Bayern berupaya keras dalam menyerang. Dalam kurun waktu 10 menit, Navas kudu jatuh bangun menyelamatkan gawangnya usai menggagalkan dua percobaan mengarah gawang dari David Alaba dan Mats Hummels.
ADVERTISEMENT
Pertahanan Madrid akhirnya runtuh di menit 63 lewat gol James. Berwal dari umpan silang Niklas Suele, James melepaskan percobaan pertama yang bisa diblok bek lawan, tetapi bola muntah kembali bisa disambar oleh eks pemain Madrid itu dengan sepakan kaki kanan. Skor jadi imbang 2-2.
Kendati bisa menyamakan kedudukan, Madrid tetap unggul di laga ini kerena secara agregat menang 4-3. Oleh karena itu, Bayern terus-menerus berupaya menambah gol mereka. Tetapi, Madrid yang sadar telah unggul bermain lebih aman dan melakukan beberapa pergantian dengan memasukkan Casemiro, Nacho Fernandez, dan Gareth Bale.
Bayern juga menambah daya gedor dan keseimbangan dengan memasukkan Javier Martinez dan Sandro Wagner. Tetapi, meski terus menggempur kotak penalti, segala percobaan serangan mereka selalu bisa diantisipasi Madrid. Penampilan Navas juga cukup apik dengan kembali menepis dua sepakan mengarah gawang Bayern di sisa waktu babak kedua.
ADVERTISEMENT
Pada akhirnya, hingga wasit meiupkan peluit panjang, skor 2-2 bertahan. Madrid pun berhak lolos ke final Liga Champions untuk ketiga kalinya secara beruntun.