Tak Bisa Tampil untuk Timnas Indonesia, Dutra Dipulangkan ke Persebaya

Otavio Dutra berlatih dengan mengenakan topeng. Foto: Situs Resmi Persebaya.

Bek Persebaya Surabaya, Otavio Dutra, dipastikan tak bisa memperkuat Timnas Indonesia di pertandingan Kualifikasi Piala Dunia menghadapi Malaysia (5 September) dan Thailand (10 September). Proses naturalisasi yang belum rampung menjadi penyebab dikembalikannya Dutra ke tim.

Dalam surat bernomor 3296/AGB/668/VIII-2019, PSSI juga mengucapkan terima kasih kepada Persebaya yang sudah bekerja sama untuk mengizinkan Dutra bergabung ke Timnas.

Tak jadinya Dutra bergabung ke Timnas membuat Persebaya gusar. Padahal, manajemen 'Bajul Ijo' sudah mengingatkan PSSI bahwa proses naturalisasi Dutra belum usai.

Sejatinya, Dutra sudah mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia yang diselenggarakan di Stadion Pakansari, Bogor. Akibatnya, pemain kelahiran Brasil itu absen pada pekan ke-16 Liga 1 2019.

"Persebaya sangat menyesalkan soal ini. Padahal dari awal, saat Dutra dipanggil ke Timnas, sudah kami sampaikan bahwa proses naturalisasi belum selesai. Entah mengapa federasi tetap ngotot memanggil. Alhasil, kami tak bisa memakai tenaga Dutra saat lawan Persija," jelas Sekretaris Persebaya, Ram Surahman, dalam rilis yang diterima kumparanBOLA.

Tak sampai di situ. Tim kebanggaan Bonek itu akan mengkaji ulang keikutsertaan mereka dalam salah satu program dari PSSI.

"Kejadian ini sangat merugikan klub dan disadari atau tidak, meremehkan klub sebagai tulang penyangga utama Timnas. Untuk itu, Persebaya saat ini mengkaji ulang keikutsertaan dalam salah satu program PSSI, yakni sepak bola putri," tutur Ram.

Pemain Persebaya Surabaya, Otavio Dutraz (tengah) ketika menyanyikan lagu Indonesia Raya, di ruang rapat Komisi X DPR RI. Foto: Alan Kusuma/kumparan

Proses naturalisasi Dutra memang tinggal selangkah lagi usai. Pada 24 Juli 2019, Dutra sudah menjalani rangkaian tes yang diadakan di Komisi X DPR RI. Di sana, Dutra telah fasih menyanyikan lagu Indonesia Raya dan menyerukan Pancasila.

Namun, surat pengesahan naturalisasi pemain berusia 32 tahun itu tak kunjung terbit. Faktor reses anggota dewan disinyalir menjadi penghambat pengesahan naturalisasi Dutra.