Tampil Dominan, Timnas Brasil Menang Telak atas Austria

Neymar rayakan golnya. (Foto: REUTERS/Leonhard Foeger)

Tim Nasional (Timnas) Brasil lagi-lagi menuai hasil positif dalam laga persiapan sebelum Piala Dunia 2018. Di uji tanding terakhir melawan Timnas Austria, Minggu (10/6/2018), Selecao menang 3-0. Adalah Gabriel Jesus, Neymar, dan Philippe Coutinho yang menjadi pencetak gol dalam laga yang terlaksana di Ernst Happel.

Berkaca dari hasil tersebut, rasanya tak berlebihan jika mengatakan bahwa Neymar dan kolega sebagai salah satu kandidat kuat juara Piala Dunia.

Di laga ini, pelatih Brasil, Tite, melakukan pendekatan yang sama seperti saat mereka menang 2-0 atas Timnas Kroasia. Mereka tetap bermain dengan formasi 4-3-3 dengan Gabriel Jesus sebagai ujung tombak.

Brasil tetap terobsesi dengan penguasaan bola, dan akan melakukan pressing ketika diserang. Menariknya, tim ini tampak lebih nyetel di laga ini jika dibandingkan dengan laga melawan Kroasia.

Selama babak pertama, pertahanan tak pernah menjadi masalah bagi ‘Tim Samba’. Marko Arnautovic dan kolega hanya melancarkan tiga tembakan tak tepat sasaran dalam kurun waktu tersebut. Hal ini disebabkan karena Brasil selalu bisa menghadirkan situasi tiga lawan satu ketika tim lawan sedang menguasai bola.

Di sisi lain, mereka tahu bagaimana seharusnya memanfaatkan 64% penguasaan bola selama babak pertama. Tercatat, Brasil sudah melancarkan tujuh tembakan dengan lima di antaranya tepat sasaran. Satu dari lima tembakan itu berujung gol di menit 36.

Gol ini bermula dari tendangan jarak jauh Marcelo Vieira dari tengah lapangan. Bola hasil tembakannya mengenai tubuh bek Brasil sebelum sampai ke Gabriel Jesus yang berada di kotak penalti dan lepas dari kawalan lini belakang Austria. Dengan sekali sentuh, Jesus pun sukses menyulap umpan tersebut menjadi gol.

Usai tertinggal 0-1 di babak pertama, Austria lebih berani dalam melancarkan tekel keras dan kontak fisik dan hal tersebut beberapa kali memicu pertengkaran. Salah satu tekel kontroversial terjadi di menit 52. Bahkan, Willian Borges sempat protes ke wasit karena tekel buruk yang dilancarkan Aleksander Dragovic di kotak penalti.

Meski begitu, Brasil mampu tetap tajam dan inilah yang membuat mereka bisa mencetak gol di menit 63.

Prosesnya bermula dari Willian. Winger Chelsea tersebut melancarkan aksi dribel yang membuat dua dari empat bek Austria keluar dari kotak penalti. Setelah itu, Willian melancarkan umpan lambung kepada Neymar. Neymar menipu dua bek Austria dengan aksi dribelnya sebelum mencetak gol.

Di menit 67, Tite pun mengganti Jesus dengan Roberto Firmino. Keputusan sang juru taktik terbukti jitu. Dua menit setelahnya, Firmino berhasil menyuguhkan assist untuk Coutinho. Brasil menutup laga ini dengan kemenangan 3-0 atas Austria.