Tekuk Leicester, Man United Akhiri Puasa Kemenangan

14 September 2019 23:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Marcus Rashford merayakan golnya ke gawang Leicester City. Foto: Reuters/Andrew Yates
zoom-in-whitePerbesar
Marcus Rashford merayakan golnya ke gawang Leicester City. Foto: Reuters/Andrew Yates
ADVERTISEMENT
Manchester United akhirnya memutus tren negatif di Premier League 2019/20. Menjamu Leicester City di Old Trafford pada pekan kelima, Sabtu (14/9/2019), The Red Devils menang tipis 1-0.
ADVERTISEMENT
Gol semata wayang Marcus Rashford dari titik putih di menit ketujuh sekaligus membawa United naik ke peringkat empat klasemen dengan 8 poin. Leicester yang punya koleksi poin sama dengan United ada di posisi 5, mereka kalah selisih gol.
United cukup pincang di laga ini karena kehilangan beberapa pilar, termasuk Anthony Martial dan Paul Pogba. Kendati begitu, Ole Gunnar Solskjaer tak mengubah pakem andalannya, 4-2-3-1, dengan memasang Marcus Rashford sebagai ujung tombak.
Untuk menopang sang penyerang, Solskjaer menempatkan Juan Mata, Daniel James, dan Andreas Pereira. Scott McTominay bahu membahu menjaga lini tengah bersama Nemanja Matic.
Sementara itu, Brendan Rodgers yang mengusung skema 4-1-4-1 bisa menurunkan mayoritas pemain inti. Jamie Vardy sebagai penyerang diapit oleh James Maddison dan Demarai Gray di sektor sayap, sedangkan Wilfred Ndidi bertugas sebagai jangkar lini tengah.
ADVERTISEMENT
Dengan kondisi tim yang cukup berbeda, jalannya laga babak pertama nyatanya cukup berimbang. Kendati United menguasai bola 55% dan melepas 5 tembakan, Leicester mampu melahirkan 6 peluang dengan 3 di antaranya tepat sasaran.
Leicester yang datang dengan modal tak terkalahkan pada empat laga liga mampu mengimbangi permainan tuan rumah. Bahkan Maddison langsung melahirkan ancaman di menit 4, tetapi dapat digagalkan David De Gea.
United bukan tanpa peluang di awal babak pertama. Lima menit waktu berjalan sudah ada dua percobaan yang dilepaskan. Pertama, sundulan melenceng Harry Maguire, kedua dari tendangan bebas Perreira yang ditepis Kasper Schmeichel.
Setelah dua ancaman itu, United akhirnya membuka keunggulan di menit ketujuh. Rahsford dijatuhkan di dalam kotak terlarang yang bikin wasit menunjuk titik putih. Rashford yang jadi eksekutor berhasil menjalankan tugasnya.
ADVERTISEMENT
Laga berjalan alot setelah gol lahir. Namun, United kerap gagal merepotkan Schmeichel, sedangkan Leicester dua kali melepas tembakan tepat sasaran dari Ben Chilwell dan Hamza Choudhury yang kembali dimentahkan De Gea.
Manchester United vs Leicester City. Foto: Reuters/Andrew Yates
Memasuki babak kedua, United kembali memegang kendali permainan. Dua tembakan tepat sasaran didapatkan sepanjang 10 menit awal via Juan Mata dan Maguire, tetapi Schmeichel masih bisa menghalau.
Leicester mulai keluar dari tekanan di sisa 20 menit laga. Namun, mereka kesulitan menembus pertahanan rapat United sehingga tak ada percobaan yang bisa diarahkan ke De Gea.
Dengan situasi Leicester yang mulai intens menyerang, Solskjaer melakukan penyegaran. Fred dan Tahith Chong masuk menggantikan Mata dan Matic di menit 70.
Dua peluang emas sempat didapatkan jelang laga usai. Pertama tendangan bebas Rashford yang membentur mistar. Kedua, sepakan Pereira yang dimentahkan kiper. Alhasil, skor 1-0 untuk keunggulan United tak berubah hingga laga usai.
ADVERTISEMENT