Tenang, Peluang Timnas U-23 ke Babak Selanjutnya Masih Terbuka Lebar

16 Agustus 2018 15:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Irfan Jaya merayakan gol Timnas U-23 ke gawang Palestina. (Foto: Hery Sudewo/Antara)
zoom-in-whitePerbesar
Irfan Jaya merayakan gol Timnas U-23 ke gawang Palestina. (Foto: Hery Sudewo/Antara)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kekalahan Timnas Indonesia U-23 dari Palestina U-23 dengan skor 1-2 di Stadion Patriot Candrabhaga, Rabu (15/8/2018), memang cukup menyesakkan. Bukan hanya menderita kekalahan, skuat 'Garuda Muda' juga tak bermain impresif sejak awal pertandingan.
ADVERTISEMENT
Permainan apik pada pertandingan perdana menghadapi Taiwan U-23 hilang begitu saja di laga kedua. Pressing ketat para penggawa Palestina membuat Timnas U-23 kesulitan mengembangkan permainan. Kombinasi operan pendek ditambah direct ball ke belakang pemain belakang Palestina tidak terlihat.
Pun dengan permainan kedua sisi yang biasa dilakukan oleh penggawa Timnas U-23 tak juga terlihat. Irfan Jaya dan Febri Haryadi jarang sekali mendapat pasokan bola guna melakukan adu sprint dengan pemain belakang lawan.
Hasilnya, Timnas U-23 harus menyerah dengan skor tipis 1-2. Gagal mendapat tiga angka membuat Timnas U-23 kini berada di posisi tiga klasemen sementara Grup A dengan tiga angka.
Hansamu Yama dan kolega berada di bawah Palestina yang memuncaki klasemen dengan 7 angka serta Hong Kong yang ada di posisi kedua dengan 6 angka.
ADVERTISEMENT
Meski berada di posisi ketiga klasemen sementara, Timnas U-23 masih memiliki peluang untuk lolos ke babak selanjutnya. Bila ingin aman, Timnas U-23 harus memenangi dua laga sisa kala berhadapan dengan Laos dan Hong Kong.
Jika dua pertandingan tersebut bisa dimenangi, maka Timnas U-23 akan mengakhiri babak grup dengan 9 angka. Dan, kemungkinan lolos ke babak 16 besar dengan status juara grup bisa saja terjadi.
Jika ingin juara grup, maka Timnas U-23 harus berharap agar Palestina tidak mendapat tiga angka di laga terakhirnya menghadapi Hong Kong. Bila hanya mendapat satu angka, Palestina akan mengakhiri babak grup dengan poin 8.
Kiper Timnas U-23, Andritany Ardhiyasa (tengah), menyanyikan lagu 'Indonesia Raya' jelang pertandingan menghadapi Taiwan. (Foto: ANTARA/INASGOC/Ary Kristianto)
zoom-in-whitePerbesar
Kiper Timnas U-23, Andritany Ardhiyasa (tengah), menyanyikan lagu 'Indonesia Raya' jelang pertandingan menghadapi Taiwan. (Foto: ANTARA/INASGOC/Ary Kristianto)
Nah, bagaimana bila Timnas U-23 bermain imbang pada salah satu di antara dua pertandingan pamungkasnya? Tentu masih bisa lolos.
ADVERTISEMENT
Misalnya, Timnas U-23 bermain imbang dengan Hong Kong dan menang atas Laos, perjuangan Timnas U-23 untuk lolos tergantung dari pertandingan lain di Grup A ini. Menariknya, pertandingan yang digantungkan Timnas U-23 itu adalah Palestina menghadapi Hong Kong.
Bila pertandingan Palestina vs Hong Kong pada laga ketiga dan Timnas U-23 vs Hongkong di partai pamungkas, berakhir imbang, maka peluang Timnas U-23 untuk lolos sudah tidak ada. Hal itu karena Hong Kong dan Palestina akan mengoleksi 8 angka sementara Timnas U-23 maksimal hanya 7 angka.
Namun, bila Palestina mengalahkan Hong Kong dan Timnas U-23 hanya bisa mengumpulkan 4 angka di dua pertandingan sisanya, maka Timnas U-23 masih bisa lolos ke babak berikutnya. Itu juga dengan syarat, Palestina harus mengalahkan Hong Kong dengan margin besar dan Timnas U-23 mengalahkan Laos dengan skor telak.
ADVERTISEMENT
Laga Indonesia vs Palestina di Stadion Patriot, Bekasi, Rabu (15/8). (Foto:  Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Laga Indonesia vs Palestina di Stadion Patriot, Bekasi, Rabu (15/8). (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
Kemungkinan Timnas U-23 untuk lolos juga masih sangat besar. Mengingat pada cabang olahraga sepak bola Asian Games kali ini untuk lolos ke babak 16 besar menggunakan posisi tiga terbaik.
Karena itu, sebanyak empat tim yang ada di posisi tiga akan diambil untuk melaju ke babak selanjutnya. Untuk meraih posisi itu, Timnas U-23 tinggal berhitung angka dengan peringkat tiga di enam grup lainnya.