Tentang 'Chemistry' Witan dan Marinus di Lini Depan Timnas U-22

23 Februari 2019 0:18 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Timnas U-22 Indonesia, Marinus Wanewar (tengah) melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Timnas U-22 Kamboja dalam pertandingan Grup B Piala AFF U-22 di Stadion Nasional Olimpiade Phnom Penh, Kamboja, Jumat (22/2). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Timnas U-22 Indonesia, Marinus Wanewar (tengah) melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Timnas U-22 Kamboja dalam pertandingan Grup B Piala AFF U-22 di Stadion Nasional Olimpiade Phnom Penh, Kamboja, Jumat (22/2). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Indra Sjafri sepertinya sudah menemukan komposisi yang pas untuk lini depannya. Di babak kedua laga menghadapi Malaysia, Rabu (20/2/2019) lalu, Timnas U-22 Indonesia mampu mencetak gol ketika Osvaldo Haay, Witan Sulaeman, dan Marinus Wanewar berada di lapangan.
ADVERTISEMENT
Bahkan, gol yang dicetak oleh Marinus ke gawang Malaysia merupakan buah dari kerja Osvaldo yang memberikan umpan terobosan. Pada laga pemungkas Grup B menghadapi Kamboja, Jumat (22/2/2019) malam, trio lini depan Timnas U-22 tak berubah.
Indra tetap menampilkan Witan, Valdo, dan Marinus di lini depan. Permutasi posisi ketiganya di depan membuat bek-bek lawan sangat sulit melakukan penjagaan.
Pemain Timnas U-22 Indonesia, Osvaldo Haay (kanan) berusaha melewati penjaga gawang Timnas U-22 Kamboja dalam pertandingan Grup B Piala AFF U-22 di Stadion Nasional Olimpiade Phnom Penh, Kamboja, Jumat (22/2). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Gol Marinus yang dicetak pada menit ke-19 berawal dari aksi Witan di sisi kanan pertahanan Kamboja. Witan yang menekan bek Kamboja berhasil mengambil bola dan memberikannya kepada Marinus. Dengan tenang, pemain yang musim lalu tampil bersama Bhayangkara FC itu berhasil mencetak gol untuk membawa Timnas U-22 unggul.
Chemistry yang terjalin antara Witan dan Marinus di lini depan memang sudah terlihat. Witan pun mengakui bila dirinya sudah sangat mengenal Marinus dengan baik.
ADVERTISEMENT
"Pastinya, ya, karena kami sudah menjalani pemusatan latihan selama sebulan jadi semakin lama semakin kenal. Lagian juga kami berdua sering bercanda terus," ujar Witan sesudah laga.
Selebrasi Pemain Timnas U-22 Indonesia, Witan Sulaeman (kanan) setelah mencetak gol ke gawang Timnas U-22 Malaysia dalam pertandingan Grub B Piala AFF U-22 di Stadion Nasional Olimpiade Phnom Penh, Kamboja, Rabu (20/2). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Witan yang tak bisa tampil penuh melawan Kamboja karena cedera mengaku gembira dengan hasil yang didapat timnya. Pemain bernomor punggung delapan itu juga mengaku tak masalah dengan kondisinya saat ini.
"Tadi keram sedikit tapi alhamdulillah tidak apa-apa. Alhamdulillah kami lolos ke semifinal, ini berkat kerja keras semua [anggota] tim dan kami harus fokus lagi untuk pertandingan selanjutnya," tutupnya.
Witan beserta koleganya di Timnas U-22 memang tak boleh larut dalam kemenangan atas Kamboja ini. Sebabnya, pada akhir pekan nanti, mereka sudah harus kembali berjuang di laga semifinal menghadapi Vietnam di National Stadium Phnom Penh.
ADVERTISEMENT