Terkait Nasib Conte, Giroud Pasrah

Antonio Conte. (Foto: Reuters / Scott Heppell)

Perjalanan buruk Chelsea musim ini bisa memakan tumbal. Menurut beberapa kabar, manajer Antonio Conte dijadikan sebagai satu-satunya pihak yang harus bertanggung jawab.

Musim ini berakhir begitu menyedihkan bagi Chelsea. Berstatus sebagai juara bertahan Premier League, mereka justru mengakhiri musim ini dengan tak berdaya. Eden Hazard dkk. bahkan gagal menutup musim di posisi empat besar.

Raihan mengenaskan yang dicatat oleh Chelsea di Premier League berdampak ke kompetisi lain. Di Liga Champions, mereka gagal melaju ke perempat final. Sementara di Piala Liga, mereka takluk dari Arsenal di semifinal.

Serangkaian kegagalan tersebut membuat posisi Conte di Chelsea dikabarkan tak lagi aman. Petinggi Chelsea bahkan disebut telah mencari beberapa sosok petinggi yang dinilai bisa memperbaiki nasib yang tengah merosot.

Nama pelatih Napoli, Maurizio Sarri, digadang-gadang oleh beberapa media sebagai calon pengganti Conte. Beberapa di antara mereka bahkan telah mewartakan bahwa manajemen The Blues sudah menjalin kontrak dengan juru taktik berkacamata ini.

Conte bisa sedikit lebih tenang setelah Chelsea menutup musim ini dengan gelar Piala FA. Menghadapi Manchester United di Wembley, Sabtu (19/5/2018) malam WIB, mereka meraih gelar juara usai menutup laga dengan skor 1-0.

Keberhasilan menjuarai Piala FA menjadi pertanda bahwa nasib Chelsea tak buruk amat-amat. Selain itu, gelar tersebut juga membuktikan bahwa manajer asal Italia tersebut masih bisa memberikan trofi di tengah kondisi sulit.

Kemampuan Conte untuk menangani tim di tengah kondisi buruk direspons oleh Olivier Giroud. Penyerang asal Perancis tersebut bakal menyayangkan sikap manajemen Chelsea apabila mereka jadi menghentikan eks pelatih Juventus itu.

“Sangat disayangkan apabila ia (Antonio Conte) benar-benar meninggalkan posisinya di kesebelasan ini pada akhir musim nanti,” kata Giroud kepada Sky Sports usai pertandingan menghadapi United.

“Namun, mereka (petinggi klub) tentu punya alasan yang jelas untuk melakukan itu. Yang jelas, kami sebagai pemain bakal menerima keputusan mereka karena kami tahu apa yang mereka lakukan demi masa depan Chelsea juga,” tutupnya.