Terkendala Jadwal Mepet, Persija Prioritaskan AFC Cup

Pemain Persija Jakarta Ismed Sofyan (kiri) melepaskan tendangan pada laga pertama Grup G Piala AFC 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (26/2). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Pada babak delapan besar Piala Presiden 2019, Persija Jakarta akan bersua Kalteng Putra. Merujuk jadwal yang sudah ditetapkan, kedua kesebelasan akan bersua di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Kamis (28/3/2019), mulai pukul 16:00 WIB.

Akan tetapi, jelang pertemuan, Persija tengah dalam kondisi kurang menyenangkan lantaran tim beralias 'Macan Kemayoran' tersebut harus membagi konsentrasi antara Piala Presiden dan AFC Cup.

Pada ajang kompetisi level kedua Asia itu, Persija memang baru akan melaksanakan pertandingan ketiga babak Grup G menghadapi Ceres Negros asal Filipina pada 3 April 2019.

Akan tetapi, skenario tersebut bisa jadi batu sandungan jika Persija mampu lolos ke babak semifinal Piala Presiden karena laga akan dihelat dalam dua leg, yakni pada 2 dan 5 April.

Pemain Persija Jakarta bersiap foto bersama sebelum melawan Becamex Binh Duong dari Vietnam pada laga pertama Grup G Piala AFC 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (26/2). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Kendati dalam situasi sulit, panitia pelaksana Piala Presiden melalui Ratu Tisha Destria selaku ketua pelaksana, mengatakan bahwa tidak akan ada pergeseran jadwal kendati Persija punya kepentingan di AFC Cup.

''Jadwal perempat final, semifinal, dan babak final sudah dibuat ketika sudah ada pertandingan AFC Cup. Manajemen dari Persija dan PSSI sudah tahu akan kondisi itu,'' ujar Tisha ketika ditemui di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat (19/3).

''Dan untuk babak gugur ini mesti ditekankan juga bahwa tidak ada penambahan pendaftaran pemain lagi karena itu sudah disepakati diawal. Tetapi, untuk kasus Persija, jika mereka lolos ke semifinal Piala Presiden, otomatis akan menyisakan tujuh pemain saja."

"Untuk itu, solusi yang juga disepakati jauh hari sebelumnya (saat managers meeting sebelum babak grup) adalah Persija boleh membawa 11 pemain, tetapi berasal dari Persija U-19,'' lanjut Tisha.

Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria. Foto: Nugroho Sejati/kumparan

Nah, menyikapi persoalan jadwal di babak delapan besar, CEO Persija, Ferry Paulus, memang tak mempermasalahkan. Hanya, bila nanti Persija sukses melaju ke babak semifinal mereka harus putar otak.

''Kalau lolos semifinal yang mesti kami pikirkan adalah jadwal yang memang mepet sekali, ya. Bisa diartikan bahwa Persija akan menjalani tiga pertandingan dalam lima hari," ujar Ferry.

"Enggak mudah juga kondisinya. Tetapi yang pasti, tim akan kami bagi dua dan prioritas kami tetap AFC Cup,'' pungkasnya.