Terus Merugi, Manajemen Chelsea Berencana Datangkan Direktur Teknik

16 Agustus 2018 13:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Syal Chelsea di Wembley. (Foto: Reuters/John Sibley)
zoom-in-whitePerbesar
Syal Chelsea di Wembley. (Foto: Reuters/John Sibley)
ADVERTISEMENT
Ketiadaan Direktur Teknik di kubu tim benar-benar membuat Chelsea waswas. Karena sejak Marina Granovzskaia yang merupakan Direktur di bagian sponsor kebagian menjalankan posisi tersebut pada November 2017, tim bermarkas di Stamford Bridge itu banyak mengambil keputusan keliru. Begitulah yang dilaporkan The Guardian.
ADVERTISEMENT
Problem ini dimula dari manuver transfer Chelsea di bursa transfer musim dingin 2018. Kala itu, sosok yang sempat menjadi CEO Chelsea itu berpengaruh dalam perekrutan Ross Barkley, Olivier Giroud, dan Emerson dengan total biaya 48,5 juta poundsterling.
Sayangnya, ketiga pemain pilihan itu malah mendapatkan jam bermain yang minim hingga akhir musim karena tak betul-betul cocok dengan gaya permainan Antonio Conte, yang saat itu masih menjadi manajer Chelsea.
Kondisi kian memanas karena Conte malah membawa The Blues terdepak dari posisi empat besar Premier League musim itu. Status kampiun Piala FA musim itu pun tak kunjung jua menyelamatkan nasibnya, sehingga Conte pun dipecat tak lama setelah musim berakhir.
Namun, cerita tak henti sampai di situ. Setelah dipecat, Conte meminta uang pesangon sebesar 9 juta poundsterling dibayar secara utuh. Granovskaia membawa masalah ini ke meja hukum, agar pembayaran bisa dilakukan per bulan. Sampai detik ini, masalah ini belum menemukan titik cerahnya.
ADVERTISEMENT
Maurizio Sarri saat memimpin Chelsea melawan Manchester City di ajang Community Shield. (Foto: REUTERS/Toby Melville)
zoom-in-whitePerbesar
Maurizio Sarri saat memimpin Chelsea melawan Manchester City di ajang Community Shield. (Foto: REUTERS/Toby Melville)
Setelah Conte dipecat, muncullah Maurizio Sarri sebagai penggantinya. Sayangnya, hadirnya mantan bankir itu membuat tak jua membuat urusan transfer Chelsea jadi sempurna. Sarri datang tengah Juli silam, dan itu berarti, tak banyak waktu tersisa untuk memberikannya pemain yang sesuai keinginannya.
Dalam bursa transfer kali ini, Chelsea cuma mendatangkan tiga pemain. Salah satu yang paling menyita perhatian adalah keputusan manajemen untuk mendatangkan kiper 23 tahun bernama Kepa Arrizabalaga dari Athletic Bilbao dengan mahar 80 juta euro sebagai pengganti Thibaut Courtois yang hengkang ke Real Madrid.
Padahal, Chelsea punya kans untuk mendatangkan Alisson Becker, yang tentunya lebih matang dari Kepa, dengan harga yang lebih murah. Namun, kesempatan itu dilewatkan Granovskaia dan Chelsea, dan Liverpool berhasil mendapatkan Alisson dari Roma dengan mahar 72,5 juta euro.
ADVERTISEMENT
Adapun, manajemen Chelsea dikabarkan sudah menyiapkan beberapa nama untuk mengisi posisi Direktur Teknik, mulai dari Dan Ashworth yang kini menjadi Direktur Teknik-nya FA, hingga eks pemain Chelsea, Juliano Belletti dan Michael Ballack.
Kebijakan transfer Monchi patut dipertanyakan. (Foto: Reuters/Alberto Lingria)
zoom-in-whitePerbesar
Kebijakan transfer Monchi patut dipertanyakan. (Foto: Reuters/Alberto Lingria)
Namun, incaran utama Chelsea adalah Monchi. Selain karena reputasinya yang baik sebagai Direktur Teknik selama di Sevilla dan AS Roma, Monchi juga luwes berbicara Bahasa Italia. Dan inilah yang dijadikan syarat utama dari Sarri jika Chelsea betul-betul ingin mencari Direktur Teknik anyar.
Sayangnya, takkan mudah bagi Chelsea untuk mendapatkan Monchi. Karena saat ini, Manchester United sedang mengincar sosok kelahiran Spanyol itu untuk menggantikan Ed Woodward sebagai Direktur Teknik mereka.